Mengatasi Darurat Moral

Minggu 25 Feb 2024 - 20:48 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Bambang

Oleh: Mukhammad Alwani MHum

DARURAT moral dalam satuan pendidikan menjadi titik keterlambatan dalam sebuah pembangunan generasi berkarakter.

Peraturan demi peraturan terbentuk namun belum mampu membentuk kebaikan. Metode demi metode pendidikan berkembang namun belum mampu mengembangkan motivasi belajar para peserta didiknya.

Dan entah siapa yang harus bertanggung jawab atas setiap persoalan tindakan perundungan antara pelajar. Sorotan lain darurat moral yang terjadi di lingkungan sekolah antara hubungan guru dan murid yang kini tidak harmonis.

Penulis menggunakan dua kaca persepsi ketidak berhasilnya pendidikan moral saat ini. Pertama, terdapat oknum guru melakukan pelecehan terhadap muridnya, memberikan penilaian berdasarkan kedekatan bukan kompetensi. Kedua, murid yang semakin hari hari tidak menghormati serta menghargai guru.

BACA JUGA:Sultan Kacirebonan dan Presiden IKBC Rayakan Hari Nasional Kuwait ke-63

Kedua hubungan ini mengilustrasikan keadaan lingkungan pendidikan saat ini. Banyaknya kecacatan moral yang kini menghantui dunia pendidikan menjadi tantangan guru dalam mengajar.

Banyaknya kelemahan murid dalam memahami adab menjadi bentuk kewalahan dalam berinteraksi.

Guru yang seharusnya harus mengajarkan mata pelajaran namun dihabiskan memberikan nasehat.

Lagi-lagi fenomena ini menjadi bahan evaluasi dan tercatat sebagai guru yang tidak profesional. Entah siapa yang harus disalahkan?

BACA JUGA:Peduli Porter dan PJL, MSP Berbagi 155 Paket Sembako

MEMBENTUK MORAL

Kepribadian bermoral menjadi harta yang sangat berharga dalam diskursus generasi. Bagaimana tidak, generasi dengan kepribadian bermoral menjadi perisai berkelanjutan kepemimpinan Indonesia.

Membentuk kepribadian tidak lepas dari pengaruh siapa yang dilihatnya serta dilingkungan mana dia berada. Kedua pola tersebut bagian penting proses pembentukan perilaku seseorang. 

Menyoroti dampak peran siapa yang dilihat maka tentu ini merujuk pada sosok guru dan orang tua. Padahal merekalah inti sosok percontohan menjadi titik tumpu pembentukan kepribadian.

Kategori :

Terkait

Sabtu 10 Aug 2024 - 20:01 WIB

Waktu Guru dan Professional Burnout

Minggu 28 Jul 2024 - 10:56 WIB

Jawaban Atas Pertanyaan

Jumat 01 Mar 2024 - 16:42 WIB

Korelasi Ilmu dengan Problematika Hidup

Kamis 29 Feb 2024 - 17:46 WIB

Eksistensi AI Pada Generasi Alfa