Golkar Soroti soal APBD 2025 hingga Profesionalitas ASN

Ketua Harian DPD Golkar Kabupaten Kuningan, Yudi Budiana menegaskan pentingnya sinergi antara Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan kepala daerah terpilih, dalam menyelaraskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.-ist-radar cirebon

BACA JUGA:Segera Bangun Glamping, Suguhkan Pesona Alam, Kolam Renang hingga Kafe

Dirinya mendukung kepada bupati dan wakil bupati terpilih, agar memberikan punisment kepada ASN yang terlibat politik praktis.

"Saya yakin Pak Dian dan Ibu Tuti bisa mereformasi birokrasi. Namun, ASN yang terbukti tidak netral saat pilkada harus siap menerima konsekuensi. Kalau ada punishment, itu wajar,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan, pentingnya profesionalisme ASN dalam mendukung pemerintahan. "Kita butuh ASN yang profesional, tidak terlibat politik praktis. Jika tidak, reformasi birokrasi hanya akan menjadi slogan tanpa makna,” imbuhnya.

Selain membahas profesionalitas ASN, Yudi juga mengapresiasi capaian Partai Golkar pada Pemilu 2024. Golkar berhasil meraih tujuh kursi di DPRD Kuningan dan menempatkan kadernya di unsur pimpinan dewan. Di tingkat nasional, Golkar berhasil mengantarkan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI, dan di tingkat lokal, berhasil mendukung terpilihnya pasangan Dian-Tuti sebagai bupati dan wakil bupati.

BACA JUGA:Pastikan Hak-Hak Buruh Terpenuhi

"Alhamdulillah, tujuan-tujuan kita tercapai. Tahun 2025 kita akan fokus pada program kerja yang dirancang melalui rapat kerja daerah,” ungkapnya.

Meski demikian, ia belum bisa memastikan kapan pelantikan kepala daerah terpilih akan dilaksanakan. "Ada yang bilang Februari, ada yang bilang Maret. Yang penting pelantikan terlaksana sesuai aturan,” tutupnya.(ags)

Tag
Share