Jamaah Haji Cirebon Berangkat dari Kertajati, Ini Jadwalnya

Ilustrasi pelaksanaan ibadah haji.-dok kemenag-radar cirebon

CIREBON- Calon Jamaah Haji (CJH) asal Cirebon akan terbang ke Tanah Suci melalui Bandara Kertajati di Majalengka.

Untuk CJH Kabupaten Cirebon misalnya, akan mulai berangkat ke Tanah Suci pada Senin, 13 Mei 2024. Sehari sebelum terbang, CJH akan dilepas Bupati Cirebon Drs H Imron MAg menuju Asrama Haji Jawa Barat di Indramayu.

Penerbangan perdana bagi CJH Kabupaten Cirebon merupakan jamaah yang tergabung dalam kelompok terbang atau Kloter 3. Jumlahnya 432 CJH. Jumlah itu belum ditambah 8 orang petugas. Sehingga, total pada penerbangan Kloter 3 Kabupaten Cirebon jumlahnya sebanyak 440 orang.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kabupaten Cirebon H Yuto Nasikin SAg MPdI mengatakan jumlah CJH Kabupaten Cirebon pada tahun ini sebanyak 2.531 orang. Mereka terbagi menjadi 7 kloter.

BACA JUGA:Meski Hari Libur, Bupati Cirebon Bagikan SK Perpanjangan Jabatan Kuwu

Jadwalnya berangkatnya, Kloter 3 berangkat Senin (13/5/2024), Kloter 12 berangkat Rabu (22/5/2024), Kloter 18 akan berangkat Senin (27/5/2024), Kloter 27 berangkat pada Kamis (6/6/2024), Kloter 29 berangkat pada Sabtu (8/6/2024), dan Kloter 30 terbang Minggu (9/6/2024).

Semua jamaah, kata Yuto Nasikin, akan diberangkatkan dari Bandara Kertajati. Pihaknya sudah menyiapkan semua keperluan untuk pelaksanaan ibadah haji di tahun ini. Untuk memastikan pelayanan maksimal kepada para jamaah haji, Yuto Nasikin mengatakan pihaknya menyiapkan 49 petugas haji.

CJH, sambung Yuto, sudah mengikuti tahap istithaah kesehatan. Tahap tersebut merupakan salah satu syarat utama agar bisa melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahun ini. “Daftar tunggu haji di Kabupaten Cirebon itu berkisar 22-23 tahun. Tapi pada praktiknya bisa lebih cepat karena ada pembatalan misal ada yang sakit, meninggal, dan sebagainya,” ungkap dia, Kamis, 9 Mei 2024.

554 KLOTER HAJI REGULER SUDAH TERVISA
Sementara itu, proses pemvisaan jamaah haji reguler 1445 H/2024 M asal Indonesia mendekati final. Sebanyak 554 kloter sudah terbentuk dan tervisa sesuai debgan jumlah kuota jamaah haji Indonesia.

BACA JUGA:Dari Meninggalnya Indah, Ada Sosok Misterius yang Jemput ke Kosan di Majalengka

Tahun ini, Indonesia mendapat 241.000 kuota, terdiri atas 213.320 jamaah reguler dan 27.680 jamaah khusus.

“Sampai hari ini (9 Mei 2024) sebanyak 213.079 jemaah sudah terbit visanya," terang Direktur Layanan Haji dalam Negeri Saiful Mujab di Jakarta, Kamis (9/5/2024).

Dijelaskan Mujab, proses pemvisaan jamaah haji reguler sebenarnya sudah selesai, total 100%. Namun, dalam perjalanannya, ada jamaah yang membatalkan keberangkatan karena beragam sebab. Misalnya, sakit, wafat, atau alasan lainnya.

“Jadi hari ini temen-temen di Tim Dokumen Haji sedang memproses lagi 241 visa sebagai pengganti jamaah yang sudah tervisa namun batal berangkat," jelas Saiful Mujab.

Tag
Share