Ketua DPC PDIP Sebut Kewenangan Usung Satu Paket Ada di DPP

PDIP Kabupaten Kuningan memberikan pernyataan soal kemungkinan mengusung satu paket pasangan calon bupati dan calon wakil bupati pada Pilkada Kuningan. Momen politik lima tahunan itu dijadwalkan akan digelar pada November 2024 mendatang. 

Dalam sebuah kesempatan, Ketua DPD PDIP Kuningan H Acep Purnama menyebut, jika kewenangan mengusung satu paket untuk Pilkada Kuningan merupakan ranah DPP PDIP.

"Apa nanti satu paket, untuk partai kita mah memberikan masukan-masukan yang terbaik ya. Karena semua kewenangan dari pusat, dan semuanya mungkin saja," kata eks Bupati Kuningan, H Acep Purnama. 

Menurut Acep, PDIP Kuningan telah membuka pendaftaran bakal calon bupati/wakil bupati untuk menghadapi pelaksanaan Pilkada Kuningan tahun 2024. Sejak dibuka pendaftaran bacabup/bacawabup, sudah ada tiga nama yang mengambil formulir di Kantor DPC PDIP Kuningan hingga Kamis (18/4). 

BACA JUGA:Acep dan Ridho Kembalikan Formulir

"Iya, pertama saya, (mengambil formulir) pada Sabtu (13/04), kemudian Ibu Tuti dari Ketua Muslimat NU mengambil formulir pada Senin (15/04) dan kemarin juga Pak Ridho," ungkap Acep.

Acep mengungkapkan bahwa hasil rekrutmen bacabup/bacawabup di DPC PDIP Kuningan ini akan digodok dan diverifikasi oleh DPD PDIP Jabar. "Selanjutnya, akan diteruskan ke DPP hingga nanti turun surat rekomendasi dari DPP," ujarnya.

Terkait rencana koalisi untuk Pilkada, DPC PDIP Kuningan belum bisa menyebutkan dengan partai mana. Karena, hingga saat ini mereka masih menjalin komunikasi intens dengan sejumlah parpol yang ada.

"Masih jauh ya untuk koalisi, kita masih menjalin komunikasi (dengan parpol lain)," pungkasnya.(ags)