Gerakan Tanam Cabai sebagai Bentuk Pemberdayaan Masyarakat, di Kuningan Dilakukan di Desa Ini
Gerakan tanam cabai di Desa Babatan, Kadugede, digulirkan untuk memperkuat ketahanan pangan dan mendorong ekonomi digital di tingkat desa pada Kamis tanggal 7 Maret 2024.-dokumen -tangkapan layar
Tak hanya itu, Pj Bupati juga menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas aparatur desa untuk meningkatkan daya saing dan manajemen desa.
BACA JUGA:Atasi Banjir di Cirebon Timur, Pj Gubernur: Kuncinya Normalisasi Sungai
Ia mengajak masyarakat Desa Babatan untuk bergotong-royong dalam menciptakan iklim ekonomi yang sehat dan kondusif.
“Oleh sebab itu, peningkatan kapasitas aparatur desa dalam menjalankan manajemen desa sangat diharapkan lebih meningkat"
"Saat ini sudah tidak zaman Superman, yang ada adalah Super Team. Ayo kita bersama-sama membangun Kuningan menjadi lebih maju dan lebih baik lagi,” ujarnya
BACA JUGA:Jumat Pagi, Bupati Cirebon Lantik Kadishub yang Baru
Kegiatan ditutup dengan penyerahan simbolis bibit cabai oleh Pj Bupati kepada perwakilan petani, yang disediakan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian.
e-Quanik Agri Nusantara diharapkan menjadi lompatan besar menuju pertanian pintar (smart farming) yang memanfaatkan teknologi internet, untuk membangun sistem pertanian berbasis internet yang efisien dari hulu ke hilir.
Pemerintah Desa Babatan bersama seluruh elemen masyarakat berkomitmen, untuk mewujudkan Kuningan yang lebih maju dan sejahtera melalui inovasi dan kerja sama.