Dukung Kolintang Jadi Warisan Budaya Unesco

CIREBON- Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cirebon berkomitmen mendukung Kolintang sebagai alat musik etnik khas Nusantara mendapatkan pengakuan UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Dunia.

Hal tersebut disampaikan Komandan Lanal Cirebon Letkol Laut (P) Ridwansyah saat menerima kunjungan Ketua Umum DPP Persatuan Insan Kolintang Nasional (Pinkan) Indonesia Penny Iriana Marsetio dan jajarannya di Mako Lanal Cirebon, Rabu 21 Februari 2024.

Dalam kunjungan itu, rombongan DPP Pinkan Indonesia disambut dengan meriah oleh penampilan grup musik Kolintang Sarwajala Lanal Cirebon.

Pada kesempatan itu Danlanal Cirebon Letkol Laut (P) Ridwansyah bersama dengan Ketua Cabang 8 Korcab III DJA I, Bunga Ridwansyah menyatakan komitmennya untuk mendukung kolintang sebagai warisan budaya dunia oleh Unesco. Pasalnya, kolintang merupakan salah satu alat musik asli Nusantara yang harus dijaga dan dilestarikan.

BACA JUGA:Polisi Tangkap 4 Pengedar Sabu

Selain itu, dalam kunjungan tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU sekaligus penyerahan alat musik kolintang oleh Ketua DPP Pinkan kepada Ketua Cabang 8 Korcab III DJA I Lanal Cirebon selaku pimpinan Grub musik Kolintang Sarwajala Lanal Cirebon.

Ridwan menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas pemberian alat musik Kolintang kepada Lanal Cirebon.

“Kami berharap dengan adanya alat musik Kolintang, ke depannya Lanal Cirebon dapat tampil dalam setiap momen untuk menghibur dan mengenalkan alat musik tersebut kepada masyarakat, khususnya dapat tampil mengikuti event lomba musik Kolintang sampai ke nasional," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPP Pinkan Indonesia juga menyampaikan bahwa dengan penandatanganan MoU dan pemberian alat musik kolintang kepada Lanal Cirebon tersebut diharapkan dapat mengenalkan alat musik kolintang kepada seluruh lapisan masyarakat. Alat musik kolintang, katanya adalah milik bangsa Indonesia yang berasal dari Kota Minahasa, Sulawesi Utara.

BACA JUGA:Salaman dengan Moeldoko, AHY Ngaku Tak Ada Pembicaraan Khusus

“Saat ini alat musik Kolintang sedang diajukan ke UNESCO untuk mendapatkan pengakuan bahwa alat musik tersebut asli berasal dari Minahasa sehingga tidak mudah untuk diakui oleh negara lain," katanya. (awr)