Menghidupkan Nasionalisme Lewat Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

Ilustrasi lagu Indonesia Raya.-istimewa-

Oleh: Adi Junadi*

DALAM beberapa waktu terakhir, pemerintah telah mengeluarkan surat edaran yang mengharuskan pemutaran lagu kebangsaan Indonesia Raya di instansi pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Kebijakan ini memunculkan berbagai reaksi, mulai dari dukungan penuh hingga skeptisisme. Namun, di tengah situasi sosial dan politik yang kerap terpecah, kebijakan ini bisa menjadi momentum bersama untuk memperkuat semangat kebangsaan.

ESENSI LAGU KEBANGSAAN DALAM KOMUNIKASI POLITIK

BACA JUGA:Oase Hak Negara Dalam Kerugian Perekonomian Negara

Lagu kebangsaan lebih dari sekadar melodi dan lirik; ia merupakan simbol identitas kolektif sebuah bangsa. Dalam teori komunikasi politik, simbol-simbol nasional seperti lagu kebangsaan memiliki kekuatan untuk menyampaikan pesan yang mendalam. 

Anderson (1983) dalam konsep "imagined communities" menjelaskan bahwa bangsa adalah konstruksi sosial yang tercipta melalui simbol dan narasi bersama. Lagu kebangsaan mengukuhkan rasa persatuan dengan mengingatkan pendengar pada perjuangan dan cita-cita kolektif.

Di Indonesia, Indonesia Raya memiliki sejarah panjang sebagai lambang perlawanan terhadap penjajahan dan pengejawantahan visi kebangsaan.

Pemutaran rutin lagu ini dapat memperkuat ingatan kolektif masyarakat tentang nilai-nilai Pancasila, semangat persatuan, dan penghormatan terhadap keragaman.

BACA JUGA:Ambisi Back to Back

BUKTI EMPIRIS TENTANG DAMPAK LAGU KEBANGSAAN

Penelitian menunjukkan bahwa simbol-simbol nasional mampu meningkatkan rasa kebangsaan dan loyalitas terhadap negara.

Studi oleh Kustini dan Suwandi (2018) mengungkapkan bahwa pemutaran lagu Indonesia Raya secara rutin di sekolah-sekolah berhasil meningkatkan rasa nasionalisme siswa hingga 30%. 

Penelitian internasional oleh Becker et al. (2017) juga menemukan bahwa simbol nasional, termasuk lagu kebangsaan, dapat memperkuat solidaritas sosial dan mengurangi konflik antarkelompok.

Tag
Share