DBD Mewabah, Pemcam Juntinyuat Lakukan Gerakan Ini Setiap Jumat

Reporter: Raswidi Hendra Suwarsa |

Editor: Raswidi Hendra Suwarsa |

Senin , 09 Sep 2024 - 15:00

Jajaran Pemcam Juntinyuat bersama Fikopimda, aparat desa dan warga setempat menggelar acara giat Jumat Bersih untuk mencipatakan lingkungan yang bersih dan sehat.-dokumen -tangkapan layar

INDRAMAYU- Dalam upaya mewujudkan lingkungan yang bersih dan mencegah penyakit demam berdarah dengue (DBD), Pemerintah Kecamatan Juntinyuat menggalakan program Jumat Bersih (Jumsih).

Camat Juntinyuat, Rusyad Nurdin mengatakan, program Jumsih ini menindaklanjuti surat edaran dari Bupati Indramayu Hj Nina Agustina untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.

Sehingga, pihaknya bersama Forkopimcam dan kuwu di setiap desa melaksanakan kegiatan Jumat Bersih.

“Kegiatan ini dimulai dari membersihkan saluran air, memungut sampah di jalan, hingga menata kembali taman-taman kecil,” ujar Rusyad Nurdin.

Diakuinya, antusiasme warga sangat terlihat dengan partisipasi aktif mereka dalam kegiatan ini. Salah satunya di Desa Tinumpuk.

Rusyad menyampaikan apresiasinya atas partisipasi seluruh warga dalam kegiatan Jumat Bersih.

“Kegiatan ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar warga. Dengan gotong royong, kita bisa menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan indah,” ujarnya.

Selain itu, Rusyad menjelaskan bahwa Jumat Bersih memiliki tujuan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan.

Terlebih, untuk mengantisipasi penyebaran jentik nyamuk aedes aegypti, yang bisa menyebabkan penyakit demam berdarah.

“Dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari berbagai macam penyakit, salah satunya adalah antisipasi adanya penyebaran jentik nyamuk, yang bisa menyebabkan DBD,” katanya.

Tidak ketinggalan, Rusyad menyampaikan harapannya sesuai amanat dari Bupati Indramayu, Nina Agustina, yakni membangkitkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.

dbd mewabah, pemcam juntinyuat lakukan gerakan ini setiap jumat                             indramayu- dalam upaya mewujudkan lingkungan yang bersih dan mencegah penyakit demam berdarah dengue (dbd), pemerintah kecamatan juntinyuat menggalakan program jumat bersih (jumsih). 
camat juntinyuat, rusyad nurdin mengatakan, program jumsih ini menindaklanjuti surat edaran dari bupati indramayu hj nina agustina untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan.
sehingga, pihaknya bersama forkopimcam dan kuwu di setiap desa melaksanakan kegiatan jumat bersih.
baca juga:5 hektar ex tpa grenjeng jadi rth tambahan
“kegiatan ini dimulai dari membersihkan saluran air, memungut sampah di jalan, hingga menata kembali taman-taman kecil,” ujar rusyad nurdin.
diakuinya, antusiasme warga sangat terlihat dengan partisipasi aktif mereka dalam kegiatan ini. salah satunya di desa tinumpuk. 
rusyad menyampaikan apresiasinya atas partisipasi seluruh warga dalam kegiatan jumat bersih.
baca juga:jalan pantura lama bypass widasari gelap gulita, pju tak berfungsi
“kegiatan ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar warga. dengan gotong royong, kita bisa menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan indah,” ujarnya. 
selain itu, rusyad menjelaskan bahwa jumat bersih memiliki tujuan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. 
terlebih, untuk mengantisipasi penyebaran jentik nyamuk aedes aegypti, yang bisa menyebabkan penyakit demam berdarah.
baca juga:setelah dena m ramdhan jadi kader golkar, kini giliran eman suherman miliki kta gerindra
“dalam rangka menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari berbagai macam penyakit, salah satunya adalah antisipasi adanya penyebaran jentik nyamuk, yang bisa menyebabkan dbd,” katanya. 
tidak ketinggalan, rusyad menyampaikan harapannya sesuai amanat dari bupati indramayu, nina agustina, yakni membangkitkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.
“sesuai dengan amanat dari bupati indramayu hj nina agustina, kegiatan ini melibatkan semua unsur dengan harapan membangkitkan kesadaran kolektif warga untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan,” pungkasnya.