Setelah Dena M Ramdhan Jadi Kader Golkar, Kini Giliran Eman Suherman Miliki KTA Gerindra

MAJALENGKA– Bakal Calon Bupati (Bacabup) Drs H Eman Suherman MM secara resmi menjadi kader Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) DPC Kabupaten Majalengka.

Hal ini terjadi setelah pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Majalengka, Eman-Dena, diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus pada hari terakhir pendaftaran, Kamis, 29 Agustus 2024.

Sebelumnya, bakal calon Wakil Bupati (Bacawabup) Dena M Ramdhan sudah lebih dahulu menjadi kader Partai Golkar DPD Kabupaten Majalengka.

BACA JUGA:UNTUNG! Musim Kemarau, Depot Air Baku Layani 50 Tangki Perhari

Kini giliran Drs H Eman Suherman MM yang resmi menjadi kader Partai Gerindra dengan lambang kepala burung Garuda.

Pasangan Eman-Dena sendiri diusung oleh partai-partai politik (Parpol) baik dari parlemen maupun nonparlemen, termasuk Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, PPP, Partai Demokrat, PKB, Partai NasDem, PSI, Partai Hanura, Partai Gelora, Partai Garuda, dan Partai Prima.

Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Majalengka, Dr H Jefry Romdonny SE SSos MSi MM memastikan bahwa Eman Suherman telah resmi menjadi kader Partai Gerindra, ditandai dengan diusungnya sebagai calon Bupati Majalengka.

BACA JUGA:Krisis Air Bersih Melanda, 6 Desa Mulai Disuplai dari BPBD

Menurut Jefry, Eman yang juga mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Majalengka ini telah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) dari partai yang dipimpin oleh Prabowo Subianto tersebut.

"Beliau (Eman Suherman) sudah resmi menjadi kader Gerindra dan memiliki KTA sejak sepekan terakhir," ujar Jefry Romdonny melalui pesan WhatsApp.

Anggota DPR RI ini juga menambahkan bahwa Eman menerima KTA bersamaan dengan penyerahan formulir dari DPP Partai Gerindra terkait pengusungannya dalam Pilkada Majalengka 2024 beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Polresta Cirebon Amankan Pengedar OKT di Dukupuntang

Rencana untuk menjadikan Eman sebagai kader Partai Gerindra sebenarnya sudah dipersiapkan sejak lama dan dimatangkan sebelum penyerahan formulir tersebut.

Jefry mengakui bahwa bergabungnya Eman Suherman ke dalam keluarga besar Partai Gerindra terkait dengan keinginan DPP untuk mengusung kader sendiri dalam Pilkada Majalengka 2024.