CIREBON- Akibat luapan sungai Cisanggarung dan Cijangkelok,wilayah Timur Cirebon terendam banjir pada Jumat 24 Mei 2024, Jumat 24 Mei, kemarin.
Adapun wilayah yang terendam banjir adalah di Kecamatan Pasaleman, yakni Desa Cilengkrang, Desa Cilengkrang Girang serta Desa Pasaleman.
Kemudian ada di Kecamatan Ciledug, yakni Desa Ciledug Wetan, dan di Kecamatan Pabuaran, banjir terjadi di Desa Sukadana.
BACA JUGA:Produksi Sampah 1.200 Ton Per Hari, Lakukan Kampanye Lingkungan Libatkan Komunitas Lokal
Air mulai masuk ke rumah-rumah warga sekitar pukul 04.00 WIB atau menjelang subuh.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon Dr Deni Nurcahya mengatakan ada sekitar 2 ribu rumah terdampak dari banjir.
“Faktor penyebab banjirnya adalah karena luapan dua sungai yang dari Kuningan. Jadi disini hujan besar, di Kuningan juga sama. Akhirnya dua sungai ini meluap ke pemukiman warga," ujar Deni saat ditemui di Desa Sukadana, kemarin.
BACA JUGA:Karang Taruna Singaraja Produksi Sirup Buah, Siap Produksi Secara Masal
Menurut dia, pihaknya langsung berkoodinasi untuk melakukan upaya tanggap darurat banjir.
“Kita lakukan upaya tanggap darurat. Sekarang sudah mulai surut secara perlahan. Bahkan di beberapa lokasi sudah mengering. Memang ada kekhawatiran, karena beberapa bulan lalu warga di sini juga diterjang banjir," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cirebon Indra Fitriani mengatakan pihaknya langsung bergerak memberikan bantuan makanan.
BACA JUGA:BEM IPB Cirebon Gelar Seminar Kebangsaan
"Kita langsung door to door menggunakan perahu karet untuk mengantarkan makanan kepada korban banjir," ujarnya.
Pihaknya juga melakukan evakuasi bagi warga yang memang membutuhkan penyelamatan.
“Selain kita distribusikan makanan, kita juga bantu warga yang ingin keluar dari lokasi banjir untuk kita evakuasi dan penyelamatan," tuturnya