CIREBON - Musim hujan segera tiba. Sejumlah titik rawan banjir diwaspadai di Kota Cirebon. Seperti di Jalan Dr Cipto Mangunkusumo dan Jalan Terusan Pemuda.
Plt Walikota Cirebon Hj Eti Herawati mengatakan, mengantisipasi terjadinya banjir di Kota Cirebon saat musim penghujan, Pemkot Cirebon telah melakukan pemetaan sejumlah titik rawan banjir.
Eti bilang, ada dua titik di ruas jalan protokol Kota Cirebon yang selama ini menjadi langganan banjir. Yaitu Jalan Cipto Mangunkusumo dan Jalan Terusan Pemuda.
"Kalau hujan deras sekali pun sebentar bisa menyebabkan banjir yang mengganggu pengguna jalan," ungkapnya kepada Radar Cirebon, Selasa (21/11).
Eti mengatakan, pihaknya telah mengundang Dinas PUPR membahas tentang pencegahan banjir. Mereka diminta untuk membuat blueprint untuk penanganan banjir secara menyeluruh di dua ruas jalan tersebut.
Eti juga mengaku sudah meminta bantuan dari pemerintah pusat terkait penanganan banjir di Kota Cirebon. Ketelibatan pemerintah pusat sangat dibutuhkan karena ada saluran air yang melalui jalan Kota Cirebon yang menjadi kewenangan pemerintah pusat.
"Seperti di Jalan Pemuda, air bisa disalurkan ke gorong-gorong lalu ke sungai. Tapi harus izin ke pemerintah pusat,” terangnya.
Plt Walikota Cirebon ini meminta masyarakat untuk bersama-sama berupaya melakukan pencegahan datangnya banjir. Di antaranya dengan gotong-royong membersihkan lingkungan masing-masing dari sampah-sampah yang bisa menghalangi air mengalir.
"Kemudian jangan membuang sampah ke sungai atau saluran air lainnya. Jadi Kita harus bersama-sama bersih-bersih terutama di lingkungan tempat tinggal masing-masing," pungkasnya. (ade)