Mahalnya harga sembako menjelang bulan Ramadan, mengundang keprihatinan dari Perempuan Jenggala. Rabu (28/2), Perempuan Jenggala menggelar bakti sosial (baksos) sembako murah.
Ketua Perempuan Jenggala, Vicky W Kartiwa mengatakan, organisasi Perempuan Jenggala menggelar kegiatan bakti sosial dengan menyediakan bazar murah dengan menyediakan ribuan paket sembako. Kegiatan ini, kata Vicky, dilakukan dalam memperingati HUT ke-6 Perempuan Jenggala yang dilakukan serentak di 11 provinsi se- Indonesia.
Pihaknya menggandeng berbagai pihak. Seperti Bulog, Kementerian Perdagangan, serta pihak swasta lainnya. "Perdana dilakukan di Kabupaten Kuningan, yang terpusat di Grage Hotel Kuningan. Berlangsung dua hari sejak Rabu-Kamis, 28-29 Februari 2024," ujar Vicky.
Menurut Vicky, tema kegiatan yang diusung yakni Bazar Sembako Murah dan Perempuan Jenggala Peduli Sunting. Harga sembako murah ini, beras dijual Rp52.000 per 5 kg, terigu Rp10.500/kg, gula Rp16.500/kg, dan minyak goreng Rp15.500/kg. "Kegiatan serentak digelar di seluruh cabang pengurus di Indonesia," ujar Vicky.
BACA JUGA:Eks Penyidik KPK Desak Polda Metro Jaya Segera Tangkap Firli karena Mangkir Panggilan Pemeriksaan
Untuk baksos sembako murah, menurut Vicky, disediakan 400 paket sembako. Mulai beras, terigu, minyak goreng, gula pasir. Pada hari kedua, akan dilakukan baksos tentang stunting. Sebanyak 60 anak stunting akan mendapatkan bantuan pemenuhan gizi.
Program ini, menurut Vicky, tersebar di 11 provinsi se-Indonesia. Terdiri atas kepengurusan di Jawa Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta, Jawa Tengah, Bali, NTB, Sulsel, Sulteng, Kalteng, Sumut dan Lampung.
"Kami turun dalam membantu masalah masyarakat yang tentunya melibatkan berbagai pihak. Di antaranya pendamping kesehatan untuk program yang terakselerasi," tandasnya.
Kegiatan ini, kata Vicky, terus di-running hingga sebelum Ramadan. Diharapkan, seluruh kepengurusan lebih solid, kompak dan tetap memberikan kontribusi dengan tujuan Mengabdi Untuk Negeri. (abd)