MADRID – Roberto Carlos, salah satu legenda Real Madrid, harus menghadapi babak baru dalam kehidupannya. Mantan bek sayap asal Brasil itu dilaporkan telah resmi bercerai dari istrinya, Mariana Lucon, setelah menikah selama 14 tahun.
Perceraian ini menjadi sorotan karena melibatkan perebutan kekayaan senilai EUR 160 juta (Rp 2,6 triliun). Mariana Lucon, bersama dua putri mereka, kini menempati rumah utama mereka, sementara mertua Carlos menempati rumah kedua.
Hal ini membuat Carlos tidak memiliki tempat tinggal dan terpaksa tinggal sementara di fasilitas latihan Real Madrid di Valdebebas.
Sebagai salah satu ikon Real Madrid, Valdebebas bukanlah tempat yang asing bagi Roberto Carlos. Ia pernah menghabiskan 11 tahun bersama Los Blancos, dari 1996 hingga 2007, membawa klub meraih empat gelar Liga Spanyol dan tiga trofi Liga Champions.
BACA JUGA:Siswa Kurang Suka Menu Makan Bergizi Gratis, Ahli Gizi Diminta Berinovasi
Kini, meskipun dalam konteks yang berbeda, Carlos kembali ke Valdebebas sambil menyelesaikan proses perceraian yang diperkirakan akan memakan waktu lama.
Roberto Carlos dikenal tidak hanya karena prestasinya di lapangan, tetapi juga karena kehidupan pribadinya yang penuh kontroversi. Dalam sebuah wawancara, ia mengungkapkan memiliki 11 anak dari tujuh wanita berbeda.
"Saya punya 7 anak di Brasil, satu di Meksiko, satu di Hungaria, dan yang lainnya tinggal di Brasil," ungkapnya. Carlos juga memiliki tiga anak dari istri pertamanya, Alexandra Pinheiro.
Carlos, yang kini berusia 51 tahun, bukan hanya legenda bagi Real Madrid, tetapi juga salah satu bek sayap terbaik dalam sejarah sepak bola. Ia adalah bagian dari generasi "Galacticos" yang bermain bersama David Beckham, Ronaldo, dan Luis Figo.
BACA JUGA:Keanggotaan Indonesia di BRICS: Apa Dampaknya bagi Ekonomi Nasional?
Meski berada di tengah masalah pribadi, Carlos tetap menjadi simbol kesuksesan Los Blancos. Kehadirannya di Valdebebas, meskipun sementara, menunjukkan ikatan eratnya dengan klub yang pernah ia bawa ke puncak kejayaan. (jp)