Hari Terakhir Walikota Eti Ngantor, Rumdin dan Modin Pj Sudah Disiapkan

CIREBON - Pemkot Cirebon sudah menyiapkan rumah dinas dan ruang kerja yang akan ditempati Pejabat(Pj) walikota, termasuk soal kendaraan dinas. "Semua sudah dipersiapkan dan pekan ini semuanya sudah beres, termasuk kendaraan dinas. Rumah dinas dan ruang kerja itu domainnya rumah tangga setda dan memang sudah disiapkan untuk Pj Walikota," kata Kabag Kabag Prokopim Setda Kota Cirebon Yoga Pramono, kemarin.

Ya, masa jabatan Walikota Cirebon Dra Hj Eti Herawati tersisa hari ini, Senin (11/12)2023. Karena terhitung mulai besok, Selasa (12/12/2023), Eti masuk akhir masa jabatan dan akan diganti oleh Penjabat (Pj) Walikota. Eti Herawati akan berdinas sebagai Walikota Cirebon pada hari terakhir hari ini, di mana ada agenda briefing terakhir kalinya dengan jajaran birokrat Pemerintah Daerah Kota Cirebon.

Menurut Yoga, pihak protokol Gubernur Jabar telah menjadwalkan pelantikan Pj Walikota Cirebon pada hari Selasa 12 Desember 2023. Hanya saja, kata Yoga, belum diketahui jam pelantikan karena menyesuaikan jadwal dan kesediaan Pj Gubernur Jabar. 

BACA JUGA:Desa Panambangan Masuk Penilaian Desa Anti Korupsi Tingkat Jabar

“Jadi dari protokol gubernur sudah menjadwalkan hari Selasa 12 Desember 2023 (pelantikan Pj Walikota Cirebon). Tapi jam pelantikan belum ditentukan karena masih menyesuaikan kesediaan waktu Pj Gubernur Jabar," kata Yoga, kemarin.

Selain itu, kata Yoga, Pemprov Jabar juga masih menunggu SK Mendagri tentang Pj Walikota Cirebon, di mana hingga kemarin belum diketahui siapa nama yang akan dilantik menjadi Pj Walikota Cirebon untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Eti Herawati. “SK Mendagri juga belum turun tentang Pj Walikota Cirebon," ujar Yoga. 

Yoga menegaskan bahwa untuk proses pelantikan semuanya ditanganu langsung oleh protokol gubernur. Prokopim Kota Cirebon hanya bersifat melakukan koordinasi, termasuk undangan-undangan yang hadir saat pelantikan.

BACA JUGA:Rahmat dan Hendra tak Minat, Luthfi Pilih Kasatpol PP Prov Jabar

Ada undangan prioritas, seperti undangan untuk Kapolres, Dandim, Kajari, Ketua PN, serta Danlanal. Sementara untuk jajaran eselon II di lingkup Pemkot Cirebon, tak semua diundang mengingat ruangan yang terbatas. 

“Ini seperti saat pelantikan Bu Eti sebagai walikota definitif, undangan hanya 20 orang. Itu pun untuk Forkopimda, sekda, keluarga, dan beberapa eselon II,” terangnya. **