Keterampilan Public Speaking Itu Penting
Metode menghafal ini tidak disarankan untuk mereka yang tidak memiliki kapasitas daya ingat tinggi. Karena jika metode ini dilakukan akan menimbulkan risiko seperti kurang menariknya pembahasan yang disampaikan. Sebab, pembicara akan kebingungan dan berfokus dengan kesalahan pembicara sendiri. Kelebihan metode ini jika dapat berjalan maksimal, biasanya pembicara akan terlihat lebih keren.
Kelemahan metode ini, jika tidak dapat berjalan dengan maksimal, imbasnya sang pembicara akan mengalami serangan mental atau mendadak demam panggung.
EXTEMPORE
Metode extempore merupakan metode pilihan yang sangat dianjurkan untuk pembicara. Karena metode ini dilakukan dengan menggunakan teks atau naskah pidato yang hanya berisi outline (garis besar) dan pokok penunjang (intinya saja).
Catatan garis besar dan pokok penunjang akan menjadi pedoman untuk mengatur gagasan dalam pikiran yang akan disampaikan ke publik. Caranya dengan menjabarkan materi pidato yang terpola secara keseluruhan. Atau, main retorika.
BACA JUGA:Jokowi: Hari Kartini Peringatan Perjalanan Perempuan Menemukan Kesetaraan
Kelebihan dari metode ini, komunikasi yang dihasilkan akan lebih baik. Karena dapat diatur dengan retorika yang menarik oleh pembicara dan pesan atau pembahasan. Juga dapat diubah sesuai dengan kebutuhan, serta penyajian akan lebih spontan. Masalah waktu, juga bisa diatur.
Kelemahan metode ini akan menjadi kurang baik jika persiapan yang dibuat terburu-buru. Penggunaan diksi yang kurang menarik akan mengacaukan arah pembicaraan. Intinya, yuk belajar berbicara yang baik! (*)
Penulis adalah Dosen UNU