Siapa Lolos ke DPRD Provinsi dan Pusat dari Cirebon dan Indramayu? KPU: Perhitungan Berjenjang Jadi Acuan

Ilustrasi gedung DPR RI di Jakarta.-jpnn-radar cirebon

CIREBON- Penghitungan suara untuk DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Barat belum usai. Tahapan pleno berjenjang baru dilakukan di tingkat PPK yang digelar pada Minggu 18 Februari 2024.

Namun, persaingan pun sudah mulai terlihat. Sudah banyak beredar beberapa hasil rekapitulasi internal di masing-masing caleg. Ada beberapa petahana yang tumbang dan ada beberapa caleg baru yang bakal manggung.

Dari Dapil Jabar VIII, sejumlah nama hampir pasti lolos melenggang ke Senayan. Data yang dihimpun Radar Cirebon, politisi PDIP Rokhmin Dahuri menjadi salah satu nama yang hampir pasti lolos ke DPR RI dengan memperoleh suara sementara 28.617.

Perolehan suara PDIP yang cukup signifikan membuat partai moncong putih ini berhasil mempertahankan dua kursi. Kursi terakhir sendiri masih diperebutkan dua orang, yakni antara Andri W Kusuma dan Selly Andriani Gantina.

BACA JUGA:Nyoblos Lagi, PSU 5 TPS di Kota Cirebon Digelar 24 Februari 2024

Dari situs KPU RI hingga Minggu 18 Februari 2024, jumlah raihan suara Andri W Kusuma masih berada di atas Selly, yakni 24.202 suara dan 19.948 suara. Caleg lainnya seperti I Ketut Sustiawan, Yoseph Umar Hadi dan mantan Walikota Cirebon Nashruddin Azis, memperoleh raihan suara di bawah Rokhmin dan Dahuri dan Andri.

Partai lainnya yang juga diprediksi berhasil meraih dua kursi di Senayan dari Dapil Jabar VIII yakni Partai Golkar. Nama Daniel Mutaqien berhasil meraih suara terbanyak sementara, yakni 30.144 suara. Kursi kedua Golkar masih diperebutkan antara Bambang Hermanto dengan 26.618 suara dan Dave Akbarshah dengan 25.560 suara. Data tersebut diperoleh dari situs resmi KPU dengan progres 44,28 persen hingga pukul 20.00 WIB.

Sementara untuk PKB, kemungkinan besar hanya diwakili oleh Dedi Wahidi. Dari data sementara, Dedi Wahidi memperoleh 29.652. Sementara pesaing terdekatnya M Makky Zamzani dan Ketua DPRD Kabupaten Cirebon HM Luthfi, masing-masing 17.219 dan 14.897 suara.

Untuk Partai Gerindra, persaingan ketat terjadi antara petahana Kardaya Warnika dan Capt H Haryanto. Kardaya berdasarkan data KPU, Kardaya meraih 19.565 suara dan Capt H Haryanto mengumpulkan 17.076 suara.

BACA JUGA:Kursi DPRD Kota Cirebon Mulai Terlihat, Golkar Diprediksi Jadi Juara

Kursi milik PKS sendiri diperkirakan masih menjadi milik istri mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan yakni Netty Prasetiyani. Berdasarkan perhitungan sementara, Netty meraih 23.459 suara. Sementara Anwar Yasin 7.390 suara dan Dede Muharam 9.370 suara.

Lalu Partai Demokrat, kemungkinan besar bisa mempertahankan kursi, di mana incumbent Herman Khaeron atau Hero saat ini sudah menyentuh angka 23.201 suara. Dua kursi terakhir untuk Dapil Jabar VIII kemungkinan besar menjadi milik PAN dan Nasdem, yakni H Satori dengan suara sementara 18.932, dan Abah Qomar 15.908 suara.

DPRD JAWA BARAT
Kejutan sendiri datang dari Pemilihan Anggota DPRD Jawa Barat. PDIP di Dapil Jabar XII berhasil menang dan mendapatkan mayoritas suara. Hal ini membuat PDI Perjuangan bisa meraih tiga kursi di DPRD Jawa Barat dari Dapil Jabar XII.

Suara Ono Surono, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, melambung. Dari data KPU, Ono meraih suara 34.997. Disusul Bambang Mujiarto sebesar 15.572 suara. Kursi terakhir sendiri masih diperebutkan oleh Diah Fitri Maryani, Edi Suripno, serta Dewi Purnamasari.

Tag
Share