Menjaga Nama
BACA JUGA:STMIK IKMI Cirebon Beri Pelatihan Penguatan Digital Bagi Para Pelaku UMKM
Anna berupaya menjaga namanya dengan perilaku yang tidak merugikan orang lain. Perkataannya dijaga agar tidak menyakiti orang lain.
Dia selalu berinteraksi dengan orang lain. Berusaha bertemu tetangga di tempat-tempat tertentu, seperti salat berjamaah di masjid, hadir dalam kajian-kajian, atau berpartisipasi dalam kerja bakti.
Anna juga menyampaikan pendapat melalui media massa lokal. Tulisan ilmiah juga dipublikasikan di berbagai jurnal. Tulisan ilmiah sebagai tanggung jawabnya sebagai dosen.
Dia tidak pernah berhenti belajar agar tulisannya berkualitas, mutakhir. Pada saat berinteraksi dengan mahasiswa, dia menyampaikan bahan ajar yang mutakhir dengan menggunakan media berbasis digital.
BACA JUGA:Rekomendasi Kegiatan Bersama Ibu
Dia mengajak mahasiswanya untuk berpikir kritis dalam segala hal. Kegiatan akademik dijalaninya sebagai pembuktian atas gelar yang ditulis pada namanya., atas gelar yang diperjuangkan dengan susah payah, dengan sejumlah dana, dengan sekian tenaga.
Dia harus mempertanggungjawabkan atas segala upaya meraih gelar dengan susah. Penulisan gelar bagi Anna adalah konsekuensi dari selesainya melaksanakan pendidikan tertentu, karena sistem.
Bagi anak gelar itu untuk pengakuan. Karya bukan terletak pada gelar. Karya dikaitkan dengan nama. Nama dikaitkan dengan keseluruhan anggota tubuh yang bergerak melakukan kegiatan tertentu.
Oleh karena itu, apa yang dikerjakan dalam perjalanan hidup kita harus dipertimbangan dengan sebaik-baiknya dari berbagai unsur.
BACA JUGA:Momen Indah Hari Ibu
Nama itu bukan hanya milik kita. Nama kita ada pada keluarga, perusahaan, bangsa, terutama pada agama. Kebaikan kita berpengaruh terhadap semua itu. Keburukan kita akan menjadi keburukan bagi segala yang terikat dengan nama kita.
Berhati-hati bergerak merupakan keniscayaan. Menjaga nama baik bukanlah tugas yang mudah. Harus diperjuangkan dengan kesungguhan hati. “Barangsiapa yang memulai mengerjakan perbuatan baik dalam Islam, maka dia akan memperoleh pahalanya dan pahala orang yang mencontoh perbuatan itu.” (HR. Muslim no. 1017)[2] (*)
Cirebon, 14 Jumadil Awal 1446
17 November 2024