CIREBON- Karena masuk ke dalam lima besar lomba bank sampah, maka tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon, mendatangi bank sampah Al Karima yang berada di Desa Cupang Kecamatan Gempol, kemarin.
Tahapan penilaian ini, adalah verifikasi lapangan untuk menentukan juara 1, 2 dan 3. Sehingga, tim penilai datang melihat semua aspek langsung untuk menilai keseluruhannya. Diantaranya, produktivitas, pengelolaan, menajemen, dan lainnya.
Penilai juga berkunjung ke gudang bank sampah Al Karima untuk dinilai. “Hasilnya kita akan umumkan secepatnya, kita akan segera memberikan penghargaan di tanggal 20 Desember,” tandas Eti Suryati SE, selaku Analis Kebijakan Ahli Muda sekaligus Penilai DLH Kabupaten Cirebon.
Di tempat yang sama, Ketua Tati Sumiati mengatakan, Al Karima sudah berdiri 10 tahun, dengan nasabah saat ini berjumlah 108 orang warga Desa Cupang dan masih aktif hingga saat ini.
BACA JUGA:Mekumham Dinas LN, Azwar Anas Pegang Posisi Ad Interim.
Kata Tati, pihaknya ikut lomba bank sampah tingkat Kabupaten Cirebon karena termotivasi agar lebih maju lagi. “Lomba ini agar kita maju, untuk bisa lebih kreatif, lebih inovatif lagi dalam pengembangan bank sampah ini,” katanya.
Tati merasa bank sampah Al Karima telah masuk dalam kategori 5 besar. Namun, apa yang dikakukannya bukan untuk menangnya, tapi ke arah bank sampah berkembang ke Desa lainnya. Kita harap bahwa kita ikut bank sampah ini sebagai contoh buat bank sampah yang lainnya,” ungkapnya.(**)