MAJALENGKA - Olahraga panahan semakin diminati oleh anak-anak usia dini.
Salah satu yang menonjol adalah Ray Kayana Al Jabar, siswa kelas VI SDITT Tazkia Jatipamor Panyingkiran Majalengka, yang beberapa pekan terakhir rutin berlatih memanah di Lapangan Tembak Desa Gunung Sari, Kecamatan Kasokandel.
Putra dari Uus, kelahiran Majalengka November 2012, menunjukkan bakat yang menjanjikan untuk menjadi atlet panahan yang unggul.
"Ray baru beberapa pekan berlatih panahan, namun memiliki talenta memanah yang baik," puji Ketua Harian Perpani Kabupaten Majalengka, Drs H Endang Kurnaedi MPd.
BACA JUGA:Warga Leuwimunding Bangun Monumen Pahlawan Nasional
Menurut Endang, saat ini mereka sedang melatih sepuluh pemanah junior untuk menghadapi Kejuaraan Memanah Archery di Bekasi pada tanggal 24-31 Agustus 2024 mendatang.
Endang menegaskan bahwa dana sebesar Rp20 juta dari KONI/Pemkab Majalengka tidak untuk setahun, melainkan untuk periode empat bulan saja.
Salah satu pemain junior panahan lainnya, Sagara Ahmad Gufron, juga siap berlatih keras untuk mengangkat nama baik Majalengka.
Siswa kelas VII SMPIT Insan Kamil ini menyatakan kesenangannya terhadap olahraga panahan dan bertekad untuk membawa pulang medali bagi Kabupaten Majalengka.
“Saya siap berlatih agar bisa menjadi atlet panahan dari Majalengka,” ujar Sagara, disambut setuju oleh atlet lainnya, Bintang. (ara)