CIREBON- Tiga ASN yang mendaftar untuk mengikuti proses pilkada memang harus mengajukan cuti.
“Itu hasil koordinasi kita dengan Bawaslu dan pihak lainnya. Sejauh ini baru satu orang yang resmi mengajukan cuti," ujar Sekretaris BPKSDM Kabupaten Cirebon Ade Nugroho Yuliarno saat dikonfirmasi Radar Cirebon pada Selasa 25 Juni 2024
Dan, satu dari tiga ASN di lingkup Pemkab Cirebon sudah mengajukan cuti di luar tanggungan negara.
BACA JUGA:Jelang Pilkada, Keturunan Pendiri Cirebon Bentuk Kelompok Penentu Kemenangan
Pengajuan cuti tersebut setelah yang bersangkutan mengikuti tahapan pendaftaran Pilkada 2024. Dan, satu ASN Pemkab Cirebon yang sudah mengajukan cuti tersebut adalah dr Deni Wihana Surjono.
Deni sendiri merupakan dokter RSUD Waled yang mendaftar di salah satu partai politik pada Pilkada Kabupaten Kuningan.
Ia pun sudah mengirimkan surat kepada para ASN yang terlibat politik tersebut untuk segera mengajukan cuti agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan yang nantinya mengarah ke palanggaran sedang maupun berat.
BACA JUGA:Pj Bupati Sambut Kedatangan Jamaah Haji di Bandara Kertajati
“Suratnya sudah kita kirimkan. Harapan kita, dalam waktu dekat surat cuti itu diproses dan dibuat oleh yang bersangkutan dengan penuh kesadaran," imbuhnya.
Pemkab Cirebon sendiri meminta tiga ASN yang mendaftar calon bupati agar mengajukan cuti di luar tanggungan negara. Hal tersebut sesuai dengan aturan yang ada. Artinya, meskipun belum ditetapkan sebagai calon peserta pilkada, ASN itu tetap diminta segera mengajukan cuti.
BACA JUGA:Masih Rangkaian Seren Tahun, Dipamerkan Wayang Berusia 200 Tahun
Ya, surat dengan nomor 800.1.11/20/BKPSDM tersebut dikirimkan ke beberapa ASN yang diketahui mendaftar ke beberapa partai peserta Pilkada 2024. Dalam surat tersebut tertuang tiga nama ASN yang mendaftar calon bupati.
Yakni Yadi Wikarsa yang menjabat sebagai Kabag Pemerintahan, Abraham Mohammad yang menjabat Kepala Disbudpar, serta dr Deni Wihana Surjono dari RSUD Waled.
Yadi dan Abraham mendaftar di Pilkada Kabupaten Cirebon melalui PKB dan Gerindra, sementara Deni mendaftar untuk ikut Pilkada Kuningan.