CIREBON - Beberapa tokoh mulai bermunculan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak. Begitu juga dengan Partai Politik mulai melakukan penjaringan.
Namun sampai saat ini, belum ada figur yang terang-terang sangup memimpin Kota Cirebon kedepan dengan visi misi yang dapat diterima masyarakat.
Pengamat politik, Sutan Aji Nugraha mengatakan, pada beberapa daerah sudah mulai muncul figur-figur yang akan maju di kontestasi Pilkada.
Tetapi untuk Kota Cirebon, masih belum kelihatan figur yang berani mendeklarasikan diri secara personal, baik dari figur politik senior maupun dari kalangan profesional.
BACA JUGA:Presiden Palestina Tinjau Ulang Hubungan dengan Amerika Serikat Pasca Veto PBB
"Ini menjadi catatan di masyarakat, karena dari figur politik pun belum ada yang muncul. Sementara, waktu semakin dekat menuju Pilkada serentak," ucapnya Kamis (18/4).
Menurut Sutan Aji, dengan situasi politik saat ini, tidak menutup kemungkinan akan munculnya figur-figur dari kalangan anak muda. Yang memang memiliki potensi memimpin Kota Cirebon di masa depan.
"Salah satunya, figur dari kalangan muda, ada nama Furqon Nurzaman, dengan pengalamannya di pemerintahan dapat menyumbang pemikiran serta tenaga, untuk membangun Kota Cirebon," ungkapnya.
Menurut Sutan Aji, nama Furqon muncul atas inisiatif anak-anak muda Cirebon, yang melihat kondisi Kota Cirebon yang terkesan krisis kepemimpinan.
BACA JUGA:Usut Kasus Dugaan Korupsi Tata Niaga Komoditas Timah, Kejagung Terus Buru Aset Suami Sandra Dewi
"Partai politik juga jangan menutup mata, berikan kesempatan kepada kalangan muda, untuk ikut berkontribusi menata Kota Cirebon dengan gagasan ide-idenya," tuturnya.
Hal senada juga diungkapkan, tokoh perempuan Cirebon, Fifi Sofiah beri acungan jempol pada anak muda yang berani terjun ke dunia politik dengan semangat membawa perubahan besar di masyarakat.
"Saya salut ada anak muda yang berani, maju di Pilkada Kota Cirebon, seperti Furqon Nurzaman, wajah baru dengan kredibilitas mumpuni. Ini yang harus dicontoh anak-anak muda lainnya, untuk berani menyuarakan suara rakyat, dengan terjun ke dunia politik," ujarnya.
Menurut Fifi, anak muda lebih natural dibanding tokoh-tokoh senior. Idenya lebih berani dalam melakukan perubahan.
BACA JUGA:Pemecatan Kontroversial di Google: Isu Konflik Israel-Palestina