JAKARTA- Pertamina memastikan jumlah pasokan dan distribusi BBM maupun LPG selama masa mudik Ramadan dan Idul Fitri ke-1445 Hijriah secara aman dan lancar.
Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro didampingi oleh Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga PT Pertamina Patra Niaga, Maya Kusmaya melakukan kunjungan ke sejumlah sarana dan fasilitas Pertamina yang akan dilalui oleh pemudik pada rute Jakarta-Bandung.
Dilansir dari laman Pertamina, Kamis (4/4), Wakil Direktur Utama Pertamina Wiko Migantoro mengatakan, Pertamina tak hanya mengoptimalkan layanan, tapi juga berkomitmen menjaga kualitas dan kuantitas produk-produknya.
Menurutnya, Pertamina sebagai perusahaan energi wajib mendukung kegiatan tahunan ini untuk tentu saja kelancaran mobilitas masyarakat.
“Ini penting bagi kami sampaikan kepada masyarakat sebagaimana slogan kita yang pasti pas, tentu saja kita akan menjamin kualitas dan kuantitas. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir mengenai supply, maupun quality maupun quantity-nya,” ujar Wiko.
Pertamina melalui Subholding Commercial & Trading PT Pertamina Patra Niaga memastikan stok BBM dan LPG saat ini dalam kondisi aman dan seluruh infrastruktur telah disiagakan, meliputi 115 Terminal BBM, 30 Terminal LPG, lebih dari 7.400 SPBU, 723 SPBE, 5.027 Agen LPG, dan 71 DPPU.
Guna memastikan layanan terhadap masyarakat, Pertamina juga menyediakan layanan energi pendukung di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa SPBU Siaga, Agen & Outlet LPG Siaga, Kios Pertamina Siaga, Motorist, Mobil tangki stand by, dan fasilitas Kesehatan di beberapa region
Wiko mengatakan, Pertamina juga akan mengaktifkan kembali Satuan Tugas Ramadan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) yang efektif bertugas terhitung mulai 25 Maret hingga 21 April 2024, Hadir pula layanan pendukung seperti portable unit, dan motoris.
Dan pada kesempatan itu, Wiko juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh Perwira Pertamina, khususnya tim yang bertugas selama pelaksanaan Satgas RAFI.
“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Tentu saja dedikasi ini tidak lain sebagai pengabdian kita kepada bangsa dan negara. Mudah-mudahan membawa kebaikan bagi kita semua,” ujar Wiko.
Untuk diketahui, Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (jpc)