CIREBON- Partai politik yang diprediksi meraih suara signifikan pada Pemilu 2024 mulai bicara soal peluang Pilkada November 2024. PDIP Kabupaten Cirebon misalnya, optimistis punya tiket sendiri.
Sementara di Kota Cirebon, Partai Golkar diprediksi meraih suara siginifikan sehingga percaya diri bisa usung kader internal pada Pilkada 2024.
Mengenai hitung suara, pertama dari Kabupaten Cirebon, di mana sejauh ini PDIP masih di posisi teratas dalam perolehan suara Pemilu 2024.
Karena itu, Bendahara DPC PDIP Kabupaten Cirebon Rudiana SE mengatakan pontensi partainya merebut pucuk pimpinan DPRD Kabupaten Cirebon sangat besar.
BACA JUGA:Punya Hitung Internal, Fitria Optimistis PDIP 6 Kursi DPRD Kota Cirebon
Sebab, hasil rekapitulasi yang diperoleh dari masing- masing dapil, perolehan kursi parlemen sementara hasil Pemilu 2024 adalah 12 kursi.
“Target kita 14 kursi. Optimis bisa diraih. Tapi tidak menutup kemungkinan ada dua dapil yang mendapat tiga kursi, yakni Dapil IV dan V. Karena perolehan suara sudah di angka 40 ribu lebih (Dapil IV dan V, red)," kata Rudiana di ruang Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Cirebon, Selasa 20 Februari 2024.
Hitungan kursi itu, lanjut Rudiana, berdasarkan rekap sementara atau 50-60 persen lebih, jika dilihat dari situs pemilu. Masih kata Rudiana, kenaikan kursi PDIP di Pemilu 2024 ini tidak lepas dari figur petarung para caleg. “Kerja mereka di ruang grassroot amat getol. Semuanya masif bekerja,” terangnya.
Dari hitungan sementara itu juga, sudah dipastikan bahwa dalam Pilkada Kabupaten Cirebon, PDIP bisa mengusung satu paket. “Kita diuntungkan ketika hasil Pemilu 2024 dijadikan acuan untuk modal satu paket di pilkada nanti," ungkap Rudiana.
BACA JUGA:Caleg Depresi Terapi di Padepokan Anti Galau: Habis Rp400 Juta, Dapat Suara Hanya 200
Sebelum pemilu, sambung Rudiana, pihaknya sempat pesimis tidak bisa merebut kursi ketua DPRD di Pemilu 2024. Namun, berkat para caleg yang potensial, suara partai naik signifikan. “Kita tempatkan caleg-caleg potensial di setiap dapil," paparnya.
Sementara itu, sesuai hasil pemilu yang diunggah di laman resmi KPU hingga Selasa sore, 20 Februari 2024, PDIP Kabupaten Cirebon menempati posisi teratas, disusul PKB, Gerindra dan Golkar. “Komposisi unsur pimpinan kemungkinan sama. Paling hanya selisih suara," tambah Rudiana.
Seperti diketahui, pada Pemilu 2009, PDIP Kabupaten Cirebon meraih 14 kursi. Kemudian pada Pemilu 2014 turun jadi 11 kursi. Kemudian Pemilu 2019 kembali turun dari 11 kursi menjadi 8 kursi.
Kini, meski suara Pemilu 2024 masih dinamis dan terus bergerak, tapi Rudiana optimistis suara PDIP kembali naik. Pihaknya yakin akan merebut pucuk pimpinan DPRD yang saat ini dipimpin PKB.
BACA JUGA:Gelora Menduga Ada Penggembosan Suara, Minta KPU Hentikan Sementara Penghitungan di PPK