Warga Pamengkang Cemas

Jumat 29 Nov 2024 - 17:29 WIB
Reporter : Deden F
Editor : Deden F

Pemerintah Desa (Pemdes) Pamengkang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon mendesak Pemprov Jabar segera memperbaiki tanggul irigasi di desa tersebut. Sebab, pemukiman warga terancam banjir jika tidak segera diperbaiki. 

"Tanggul jebol sejak Januari 2024. Tapi hingga kini belum mendapat perbaikan permanen," ujar Kuwu Desa Pamengkang, Ujang Kosasih kepada Radar Cirebon, Jumat (29/11). 

Padahal, kata Ujang, saat ini sudah memasuki musim penghujan. Lambatnya perbaikan tanggul justru mengancam keselamatan warga. Artinya, ketika penanganan tanggul ini tidak diperbaiki secara permanen, pihaknya khawatir bencana banjir akan melanda Desa Pamengkang. 

"Kalau tanggul kembali jebol, air akan meluap ke permukiman warga, membawa risiko banjir besar yang dapat merugikan banyak pihak," kata Ujang. 

BACA JUGA:Bahlil Lahadalia Ungkap Rencana Pencabutan Subsidi BBM untuk Ojol, Ekonom: Kebijakan Ini Tidak Adil! 

Menurutnya, langkah sementara yang dilakukan oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jabar hanya berupa penambalan menggunakan karung berisi tanah dan ditutupi plastik. Upaya ini dianggap tidak cukup kuat untuk menahan debit air yang terus meningkat seiring intensitas hujan yang mulai tinggi di wilayah tersebut.  

"Kami hanya melihat perbaikan alakadarnya. Mereka menggunakan tanah bekas tanggul yang jebol, lalu ditutup plastik. Ini jelas tidak memadai," katanya. 

Sementara itu, warga perumahan di Desa Pamengkang, Disti, mengungkapkan, air sungai yang meluap akibat tanggul jebol sudah beberapa kali masuk ke rumah warga. "Setiap hujan deras, air sungai meluap dan masuk ke rumah-rumah. Bagi warga, ketika air sungai meluap, dapat mengganggu aktivitas," ucapnya. 

Ia mengaku, hingga kini warga belum mengetahui kapan tanggul itu akan diperbaiki secara permanen. Warga hanya berharap pemerintah segera bertindak sebelum hujan deras memperburuk situasi.  

BACA JUGA:Janji Calon Kepala Daerah

"Apakah harus menunggu bencana datang untuk bertindak? Warga Pamengkang kini hanya bisa berharap pada perhatian serius Pemprov Jabar demi kenyamanan dan keselamatan," pungkasnya. (sam)

Kategori :