Sesuai dengan Kurikulum Merdeka, Kelompok Bermain (KB) Kertasemboja Kota Cirebon mengenalkan budaya batik dan makanan khas Cirebon kepada peserta didik.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Kepala Sekolah KB Kertasemboja, Fitri Maryati, menjelaskan bahwa melalui program P5, setiap sekolah diwajibkan untuk memberikan pembelajaran yang menyenangkan dengan praktik langsung di lapangan.
Kali ini, tema yang diangkat adalah ”Aku Cinta Indonesia.”
”Kegiatan ini dilaksanakan selama lima hari,” ujarnya.
Kegiatan dimulai dengan mewarnai gambar batik megamendung.
Pada hari berikutnya, peserta didik diajak menonton bersama tentang berbagai motif batik khas Cirebon.
Tiga motif yang dijelaskan adalah Megamendung, Paksi Nagaliman, Singa Barong, dan Singa Payung.
Selanjutnya, peserta didik diajak untuk membatik di kain mori dengan teknik ikat celup.
”Kami turut mengasah kreativitas anak-anak dengan membiarkan mereka mencampurkan warna dalam pembuatan batik ini,” terangnya.
Kreativitas anak-anak terus diasah pada hari berikutnya dengan membuat kreasi batik.
Kali ini, batik ditampilkan pada gelas kopi yang dilapisi kain bekas. Peserta didik diajak untuk membuat motif batik dengan teknik cap.
Semua karya peserta didik sejak hari pertama dipamerkan pada acara puncak di hari terakhir, yang juga dihadiri oleh Penilik Bina PAUD Kecamatan Lemahwungkuk dari Dinas Pendidikan Kota Cirebon.
Dalam memamerkan karya mereka, peserta didik didampingi oleh orang tua.
”Anak-anak dan orang tua melakukan fashion show dengan mengenakan batik, kemudian memamerkan karya mereka,” ujarnya.