UGJ Cirebon Siap Berkolaborasi Dalam Pembangunan Kawasan Rebana

Fakultas Teknik UGJ menggelar seminar Rabu (14/8) di Auditorium Kampus I UGJ.-dokumen -tangkapan layar

CIREBON- Pentingnya kontribusi perguruan tinggi dalam pembangunan Kawasan Rebana menjadi fokus dalam seminar yang digelar Fakultas Teknik Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) pada Rabu 14 Agustus 2024 di Auditorium Kampus I UGJ. 

Seminar ini mengangkat tema ”Peran Perguruan Tinggi dalam Menghadapi Peluang dan Tantangan dalam Pembangunan Kawasan Rebana Berkelanjutan.”

Dekan Fakultas Teknik UGJ, Dr Nurullah Budi Siswanto ST MT menjelaskan bahwa Kawasan Rebana memiliki luas 40 ribu hectare, dan merupakan kawasan industri strategis yang penting untuk meningkatkan pembangunan di wilayah Ciayumajakuning. 

BACA JUGA: Persimpangan Jalan Siliwangi dan Jalan Kartini, Bukti Sejarah Kemerdekaan RI di Cirebon

Nurullah menekankan bahwa pembangunan kawasan ini memerlukan upaya dari semua pihak, terutama jajaran pemegang kebijakan. 

Perguruan tinggi, sambung Nurullah, harus menyediakan seluruh sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki untuk menumbuhkan berbagai simpul inovasi.

“Seminar ini bertujuan memberikan wawasan tentang bagaimana perguruan tinggi dapat berperan secara optimal dalam pembangunan kawasan Rebana,” ujar Nurullah.

BACA JUGA:Pelantikan Anggota DPRD Kota Cirebon Tunggu SK dari Gubernur Jabar

Rektor UGJ Prof Dr Ir Achmad Faqih MM menyatakan bahwa seminar ini merupakan langkah strategis dalam mempererat kepedulian antara akademisi dan praktisi terhadap pembangunan Kawasan Rebana. 

Menurut Faqih, perguruan tinggi memiliki peran penting dalam menghasilkan SDM berkualitas. 

Ia berharap dalam 20 tahun ke depan, Indonesia bisa menjadi negara besar jika generasi emas saat ini dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai.

BACA JUGA: 173 Peserta Ikuti Gebyar Matematik Himaptika UGJ Cirebon

”Indonesia memiliki 2/3 dari cadangan nikel dunia, jadi penting bagi kita untuk memanfaatkan sumber daya alam yang ada dengan efektif,” ujarnya.

Faqih menambahkan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan sektor swasta sangat diperlukan untuk membangun Kawasan Rebana.

Tag
Share