Parpol Masih Lakukan Penjajakan, Pilkada Indramayu Bakal Head to Head?

Politisi senior Partai Golkar Indramayu H Muhaemin menjelaskan dinamika Pilkada Indramayu 2024.-dokumen -tangkapan layar

INDRAMAYU-Dinamika poitik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Indramayu mulai menghangat. 

Sejumlah pimpinan partai politik terus melakukan penjajakan untuk bisa membangun koalisi. Bahkan, dari sejumlah penjajakan politik yang dibangun, Pilkada Indramayu 2024 berpotensi head to head. 

Tapi, itu sangat tergantung manuver partai politik (parpol) dalam lobi politik di menit akhir pencalonan, dan salah satu yang menentukan adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

BACA JUGA:Gus Mul Optimistis PHPU Pilkada Tidak Ada Lagi

Pasalnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang semula bertekad untuk mengusung H Dedi Wahidi SPd sebagai bakal calon (balon) bupati Indramayu, dikabarkan sudah meredup.

Apalagi, pria yang akrab disapa Dewa ini, ditengarai sudah mulai merapat ke petahana yakni Hj Nina Agustina. Bahkan, telah menyodorkan nama bakal calon (balon) wakil bupati Indramayu yang akan mendampingi petahana.

Padahal, PKB sudah bisa maju sendiri pada momen Pilkada Indramayu tahun sekarang. Karena partai yang dilahirkan oleh para kiai ini tak perlu untuk melakukan koalisi dengan partai lain.

BACA JUGA:Bacawalkot Demokrat Kunjungi Posyandu, Penanganan Stunting Belum Maksimal

Secara aturan sudah memenuhi 10 kursi di DPRD Indramayu sehingga tidak butuh koalisi dengan parpol lain.

Sementara itu, Partai Golkar Kabupaten Indramayu saat ini terus membangun silaturahmi dengan sejumlah pimpinan parpol, sehingga partai berlambang pohon beringin yang memiliki 14 kursi dan bisa maju sendiri tanpa harus berkoalisi dengan parpol lain.

Menurut sumber di lingkungan Partai Golkar, partai yang baru ditinggal oleh ketua umumnya Airlangga Hartarto karena mengundurkan diri ini, tengah intens melakukan silaturahmi politik dengan pimpinan Partai Nasdem Lucky Hakim.

BACA JUGA:Survei PSI : Imam Saputra Tempel Ketat Imron Untuk Pilbup Cirebon 2024

Dikabarkan mantan wakil bupati Indramayu dan anggota DPRD Provinsi Jabar terpilih itu, bakal berkoalisi dengan Partai Golkar.

Sementara itu, terkait siapa yang akan menjadi orang nomor satu dan dua, masih dalam pembahasan internal partai masing-masing.

Tag
Share