Ada Produksi Pabrik Tahu, Warga Gemulung Lebak Mengaku Sesak Nafas
Perangkat Desa Gemulung Lebak meninjau pabrik tahu yang diduga mengganggu pernapasan warga, kemarin.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Warga Desa Gemulung Lebak Kecamatan Greged, khususnya di Dusun 3 mengeluhkan sesak napas.
Keluhan tersebut diduga akibat produksi pabrik tahu yang menggunakan bahan bakar limbah plastik.
Kuwu Desa Gemulung Lebak, Akman Sodikin mengatakan, banyak warganya yang mengeluhkan sesak pernapasan di sekitar pabrik tahu.
BACA JUGA:Mahasiswa UIBBC Kenalkan Pembayaran Pakai QRIS Kepada Warga Buyut
“Banyak warga yang mengeluh dan mengadu ke saya bahwa ketika pabrik tahu tersebut beroperasi itu ada rasa sesak yang dialami oleh masyarakat karena dampak asap pembakarannya dari bahan yang digunakannya,” ujar Akman kepada Radar Cirebon, kemarin.
Lebih lanjut, dikatakan Akman, setelah mendapat laporan warga, pihaknya melakukan penelusuran dan didapati jika pabrik tahu tersebut menggunakan bahan bakar limbah plastik. “Ya, pabrik tersebut menggunakan bahan bakar dari limbah plastik,” ujarnya.
Kondisi ini, lanjutnya, sangat menganggu masyarakat yang ada di sekitar pabrik olahan tahu itu.
BACA JUGA:FKKC Sulit Masukkan Seluruh Warga Miskin ke Dalam DTKS Akibat Pembatasan Kuota
“Sisa plastik atau rongsok yang seharusnya didaur ulang secara khusus justru dibakar dengan cerobong asap terbuka yang sangat mencemari lingkungan dan membuat masyarakat yang ada di sekitarnya sangat terganggu khususnya dalam hal pernapasan,” tuturnya.
Dijelaskannya, di desanya ada tiga pabrik tahu, namun hanya satu pabrik yang dikeluhkan warga.
Diakuinya, kondisi tersebut sudah berlangsung cukup lama bahkan sebelum dirinya menjadi kuwu (kepala desa).
BACA JUGA:Program Ketahanan Pangan Lokal, Desa Cileuya Bagikan 10 Jenis Bibit Tanaman
“Sama kuwu sebelumnya juga sudah ditegur, lalu beralih menggunakan kayu bakar, itu cuma sebentar dan mereka kembali menggunakan plastik bekas sebagai bahan bakarnya,” ujarnya.
Terpisah, Pengawas Lingkungan DLH Kabupaten Cirebon, Idad mengatakan, pihaknya telah meninjau langsung pabrik tahu di Desa Gemulung Lebak.