Apalah Arti Sebuah Gelar

Ilustrasi gelar haji.-istimewa-

BACA JUGA:Rapat Besar Jelang Sidang PK Saka Tatal, Titin: Ada Banyak Hal yang Dibahas

Di sisi lain, perlu diingat bahwa dalam Islam, haji merupakan ibadah yang mulia dan memiliki makna spiritual yang mendalam.

Menyandang gelar haji seharusnya menjadi pengingat bagi jamaah haji untuk terus meningkatkan ketaatan dan menjalankan ibadah dengan lebih baik.

Selanjutnya, tidak seharusnya gelar haji digunakan sebagai simbol status sosial atau untuk mencari pengakuan. Sikap sombong dan gila hormat dalam menggunakan gelar haji bertentangan dengan nilai-nilai Islam yang mengajarkan kesederhanaan dan kerendahan hati.

Fenomena kasus Geni Faruk dan Thariq Halilintar dapat menjadi pelajaran bagi kita semua. Kita perlu menggunakan gelar haji dengan bijak dan tidak berlebihan.

BACA JUGA:Hediyana: Pengaturan Jadwal Lebih Merepotkan

Kita juga harus fokus pada makna spiritual dari ibadah haji dan menjadikannya sebagai motivasi untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.

Fenomena penyematan gelar “Haji” atau “Hajjah” di Indonesia memiliki kompleksitas sejarah, budaya, dan agama. Kita perlu menyikapinya dengan bijak dan penuh pemahaman, dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Islam yang mulia.

Semoga dengan menyikapi fenomena ini dengan bijak, kita dapat memperkuat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kita semua. (*)

*Penulis adalah Mahasiswa KPI UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Tag
Share