Pengaruh Apresiasi Dalam Mengembangkan Sikap Percaya Diri Anak
ilustrasi-istimewa-
BACA JUGA:Panwaslu Cigasong Luncurkan Program Kampung Pengawasan Partisipatif
Penting juga untuk menghindari pujian berlebihan yang busa menimbulkan ketergantungan pada validasi eksternal.
Apresiasi sebaiknya disesuaikan dengan usia dan kepribadian anak. Dorong anak untuk mengenali kekuatan mereka sendiri dan bangga atas pencapaian pribadi.
Ciptakan lingkungan yang mendukung eksplorasi dan pembelajaran dari kesalahan. Dengan pendekatan seimbang, apresiasi dapat membantu anak mengembangkan penilaian diri yang positif, resiliensi, dan keberanian menghadapi tantangan baru.
KESIMPULAN
BACA JUGA:Jamaah Haji Kloter 24 KJT Tiba di Majalengka
Apresiasi memainkan peran krusial dalam membangun kepercayaan diri anak. Orang tua dan pendidik perlu memberikan pujian tulus atas usaha dan pencapaian anak sekecil apapun. Fokuskan apresiasi pada proses, bukan hanya hasil.
Dorong anak untuk mencoba hal baru dan hargai keberaniannya. Ciptakan lingkungan yang aman untuk anak mengekspresikan diri.
Hindari kritik berlebihan dan bandingkan anak dengan orang lain. Ajarkan anak untuk mengargai diri sendiri dan menerima kegagalan sebagai bagian dari proses belajar.
Berikan tanggung jawab sesuai usia untuk meningkatkan rasa kompeten. Tunjukkan bahwa orang tua dan guru percaya pada kemampuan mereka.
BACA JUGA:Mahasiswa Unma KKN di Dua Provinsi
Dengan apresiasi yang konsisten dan tulus, anak akan tumbuh menjadi individu percaya diri yang siap menghadapi tantangan hidup. (*)
*Penulis adalah Mahasiswa Semester IV PG-PAUD Universitas Muhammadiyah Tangerang