Soal Calon Pj Bupati Cirebon, Jimus: Drama Apalagi yang Dimainkan Luthfi?

Ketua Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Cirebon H Mustofa SH atau Jimus (kiri) geram dengan sikap Ketua DPRD Mohamad Luthfi 9kanan) yang merahasiakan satu nama calon Pj Bupati Cirebon.-istimewa-radar cirebon

BACA JUGA:Terbanyak di Desa Lebak Mekar

Ia mengaku tidak tahu pasti apa alasan Ketua DPRD enggan memunculkan satu nama calon Pj Bupati ke publik. "Saya tidak paham ya. Yang pasti tiga nama sudah dikirimkan ke Kemendagri. Dan saya pun harus menjaga amanat dari ketua dewan,” tandas Asep kepada Radar Cirebon.

Sayangnya, pada Rabu (6/12), Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Mohamad Luthfi sulit dikonfirmasi, baik telepon maupun via WhatsApp. Tak hanya itu, di ruang kerjanya pun kosong.

Sementara Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Drs H Subhan mengatakan pihaknya tidak mengetahui siapa nama ketiga yang muncul selain Hilmy dan Sugianto. Ia pun kecewa dengan ketua DPRD.

Kata Subhan, harusnya pembahasan sampai pengajuan nama Pj Bupati melibatkan unsur pimpinan. Dia heran karena dua nama yang diusulkan sebelumnya seperti Hilmy dan Sugianto dibahas bersama unsur pimpinan lainnya, sementara 1 nama lainnya justru ditutup rapat-rapat.

BACA JUGA:Satu Nama Calon Pj Bupati, Mengarah ke Kadisdik H Ronianto

“Awalnya kami sepakat, dewan harus mengajukan nama-nama Pj Bupati. Lalu sepakat muncul nama sekda dan guru besar. Nah karena unsur pimpinan inginnya tiga nama, jadi kami sepakat mencari satu nama lagi," kata Subhan.

Nah, satu nama lagi itu tak melibatkan unsur pimpinan DPRD lainnya. Subhan mengatakan ini akan jadi tanda tanya besar publik dengan asumsi yang bermacam-macam. “Publik berhak tahu dong. Sebagai bentuk transparansi kepada publik, harusnya dibuka siapa nama satunya. Termasuk dibuka kepada pimpinan DPRD lainnya. Pas saya telepon ketua, tidak direspons," kesal Subhan. (sam)

Tag
Share