Rumah Tuli Jatiwangi Khusyuk Belajar Ngaji dan Ilmu Agama

Rumah Tuli Jatiwangi terletak di Blok Sabtu, Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.-ono cahyono-radar majalengka

MAJALENGKA - Rumah Tuli Jatiwangi menjadi pusat pembelajaran ilmu agama bagi para penyandang tuna rungu di Kabupaten Majalengka.

Yayasan ini terletak di Blok Sabtu, Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.
Ustad Muhammad Lutfi Bannani adalah penggagas Rumah Tuli Jatiwangi.

Sejak tahun 2013, Ustad Lutfi telah tanpa pamrih membimbing penyandang tuna rungu agar dapat membaca Alquran.

Dengan memanfaatkan kebun di belakang rumahnya, dia mendirikan bangunan seluas 12x5 meter untuk yayasan 'Rumah Tuli Jatiwangi'.

BACA JUGA:Majalengka Miliki 15 Ribu Hektare Lahan Tanaman Jagung

Bertepatan dengan bulan suci Ramadan, semangat belajar di tempat ini semakin meningkat. Para santri terlihat khusyuk belajar ngaji dan ilmu agama di tempat tersebut.

"Mereka belajar ngaji hampir setiap hari, kecuali hari Jumat libur," kata ustad Lutfi.

Menurutnya, metode pembelajaran Alquran di Rumah Tuli Jatiwangi menggunakan kurikulum resmi dari Kementerian Agama Republik Indonesia.

Metode tilawah menjadi fokus utama dalam pembelajaran di tempat ini.

BACA JUGA:Jalan Desa Lewikidang Rusak Parah

Meskipun mengajar para penyandang tuna rungu, Ustad Lutfi mengaku tidak mengalami kesulitan berarti.
Namun, dibutuhkan perhatian khusus selama proses pembelajaran.

"Rumah Tuli Jatiwangi juga bukan hanya tempat bagi para penyandang disabilitas. Kaum marjinal yang tidak terjangkau juga diterima di tempat ini," tambahnya.

Perkembangan Rumah Tuli Jatiwangi saat ini tergolong pesat. Bahkan, tempat ini kini menjadi tempat mondok bagi belasan santri.

BACA JUGA:Serikat Pekerja Angkat Bicara Mengenai THR Ojol

Tag
Share