Gencarkan Razia Minuman Keras

Petugas kepolisian dari Satnarkoba Polresta Cirebon mengamankan minuman keras saat melakukan razia di sejumlah warung di tiga kecamatan, kemarin. -ist-radar cirebon

Jelang Pemilu 2024, Satuan Reserse Narkoba Polresta Cirebon gencar melakukan razia minuman keras alias miras. Sedikitnya, ada ratusan botol miras dari berbagi merek diamankan oleh petugas kepolisian dari sejumlah warung di Kecamatan Sumber, Plered, dan Kecamatan Talun. 

Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni melalui Kasat Narkoba, Kompol Dadang Garnadi, mengatakan, miras yang berhasil disita dalam razia tersebut jumlahnya mencapai 157 botol. Terdiri dari 84 botol miras pabrikan dan 49 botol ciu yang diamankan di wilayah Kecamatan Plered dan Kecamatan Sumber. 

Hari berikutnya, pihaknya mengamankan 24 botol miras dari Kecamatan Talun. “Ratusan botol miras itu disita petugas, untuk dijadikan sebagai barang bukti yang nantinya, akan dimusnahkan,” ungkap Kompol Dadang Garnadi. 

Sementara untuk pedagangnya, sambung Dadang, akan diberikan tindakan tegas sesuai dengan hukum yang berlaku. “Pemilik warungnya juga diproses tipiring yang ditangani jajaran Satsamapta Polresta Cirebon,” ujarnya.

BACA JUGA:Kasus DBD Turun, Dinkes Klaim PHBS Lebih Baik

Dikatakan Dadang, hasil razia tersebut juga ada yang dari program Kapolresta Cirebon yang baru, yakni curhat Langsung ke Bunda Kapolresta Cirebon (CLBK). Sehingga, masyarakat aktif memberikan informasi kepada petugas, terkait keberadaan penjual miras, dan laporan itu langsung ditindaklanjuti oleh pihaknya. 

“Sejumlah miras di Kecamatan Talun disita berkat adanya aduan masyarakat melalui program CLBK. Yang kemudian ditindaklanjuti oleh kami,”  katanya.

Untuk itu, ia meminta peran aktif masyarakat untuk segera melaporkan bila ditemukan penjual miras ataupun obat-obatan terlarang melalui layanan call center 110 Polresta Cirebon, atau melalui Curhat Langsung ke Bunda Kapolresta Cirebon (CLBK) di nomor 08112274110.

Dadang memsatikan, setiap laporan atau aduan yang diterima bakal langsung ditindaklanjuti dan petugas berada di lokasi dalam waktu singkat. Pasalnya, laporan maupun aduan masyarakat akan sangat membantu kepolisian dalam menjaga kondusivitas kamtibmas. 

BACA JUGA:Tidak Ada Sawah Terdampak Hujan, Opitmistis Hasil Panen Naik

“Peran seluruh elemen masyarakat sangat besar untuk mencegah terjadinya tindak pidana kriminalitas. Selain itu, partisipasi masyarakat juga dibutuhkan untuk menjaga keamanan lingkungan dan sangat berarti bagi kepolisian,” tandasnya. (cep)

Tag
Share