Diancam Peretas dan Khawatir Data Bocor, Coach Justin Akan Berhenti Bahas Shin Tae-yong

Coach Justin-instagram-

RADARCIREBON.BACAKORAN.CO-Pengamat sepak bola tanah air, Justinus Lhaksana, atau yang akrab disapa Coach Justin, mengumumkan bahwa ia akan berhenti membahas pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), setelah menerima ancaman dari seorang peretas. Keputusan ini diambil demi menjaga keamanan dirinya dan keluarganya dari risiko yang lebih besar.

Coach Justin selama ini dikenal vokal dalam memberikan kritik kepada STY, terutama setelah kegagalan Timnas Indonesia lolos ke semifinal Piala AFF 2024. Namun, kritiknya yang tajam ternyata memicu reaksi keras, termasuk dari peretas yang mengancam untuk membocorkan data pribadinya.

"Hola, dengan video ini gue mau sampaikan bahwa gue dapat teguran dari akun yang mempublikasikan datanya Bung Towel, jadi akun ini (volt_anonym) nggak main-main," ujar Justin dalam sebuah unggahan di Instagram.

Lebih lanjut, ia menegaskan keputusannya untuk tidak lagi membahas STY. "Gue menyatakan untuk berhenti bahas Shin Tae-yong. Nampaknya di sini susah untuk berdiskusi dan beda pendapat. Jadi, daripada ribet semua, gue nggak akan ngebahas Shin Tae-yong lagi di akun mana pun. Timnas tetap gue bahas seperti biasa, preview dan juga liga lain, hanya gue stop bahas Shin Tae-yong," imbuhnya.

BACA JUGA:Shin Tae-yong Berpotensi Panggil Elkan Baggott untuk Kualifikasi Piala Dunia Setelah Pulih Cedera

Coach Justin juga menjelaskan bahwa ancaman ini bukan hal sepele, sehingga ia memilih untuk mundur. "Karena gue bertanggung jawab atas keamanan dan kenyamanan keluarga gue sendiri, dan ini adalah pertarungan yang nggak bisa gue menangkan, maka dari itu gue lebih milih berhenti dan mundur. Thank you," tutupnya.

Sebelumnya, Justin kerap menyampaikan kritik keras terhadap STY, termasuk pernyataan kontroversialnya beberapa waktu lalu. "Menurut gue, jika Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, PSSI harus bisa mengganti Shin Tae-yong. Kalau kita mau tampil di Piala Dunia, STY harus diganti," ujarnya.

Kritik ini menambah riuh suasana setelah kegagalan Timnas di Piala AFF, memicu silang pendapat di kalangan pengamat dan suporter. Justin bukan satu-satunya yang vokal terhadap STY. Kritikus lain seperti Bung Towel dan Akmal Marhali juga sering menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap kinerja pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Bung Towel bahkan menjadi korban pertama peretasan yang dilakukan oleh akun peretas volt_anonym. Data pribadinya bocor dan tersebar luas di internet, menjadi peringatan nyata bagi siapa pun yang terlalu keras mengkritik STY.

Kisruh terkait Timnas Indonesia ini semakin menegaskan betapa sensitifnya perdebatan mengenai sepak bola nasional. Momentum kegagalan di Piala AFF 2024 menjadi pemicu banyak kritikus untuk mengemukakan pendapat mereka, meski konsekuensinya bisa berujung pada ancaman serius.

Dengan keputusan Justin untuk berhenti membahas STY, diharapkan ketegangan ini dapat mereda dan fokus kembali diarahkan pada upaya membangun sepak bola Indonesia yang lebih baik.

 

Tag
Share