Satu Keluarga Tinggal di Bekas Kandang Ayam

Satu keluarga di Desa Girimulya, Kecamatan Banjaran terpaksa harus tinggal di bekas kandang ayam dan menceritakan kisah pilunya kepada Bupati Majalengka terpilih, H. Eman Suherman.-BAEHAQI-radar majalengka

MAJALENGKA – Miris, satu keluarga di Desa Girimulya, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka, terpaksa tinggal di bangunan bekas kandang ayam.

Elis Lisnawati (30), bersama suami, kedua orang tuanya, tiga adik, dan kedua anaknya, telah tinggal di bekas kandang ayam berukuran sekitar 6x8 meter selama empat tahun terakhir. 

Elis dan keluarganya tampak pasrah menjalani kehidupan sehari-hari yang penuh pilu tersebut.

Rumah yang mereka tempati kini bahkan sudah menjadi tempat tinggal bagi hewan berbisa seperti ular. 

BACA JUGA:Tolak Status PPPK Paruh Waktu

Hal ini terlihat dari interior dan dinding rumah yang terbuat dari potongan bambu dan kayu. Kondisi lantai di dalam rumahnya pun masih beralaskan tanah.

"Jelas kami sangat takut tinggal di bangunan bekas kandang ayam. Tetapi mau bagaimana lagi?" kata Elis saat menerima kunjungan Bupati Majalengka terpilih, H. Eman Suherman, pada Rabu, 11 Desember 2024.

Elis menjelaskan bahwa kandang ayam yang dijadikan tempat tinggal keluarganya tersebut merupakan lahan milik saudaranya. 

Elis dan keluarganya mengaku terpaksa tinggal di sana karena rumah mereka disita akibat masalah hutang-piutang.

BACA JUGA:Harapan Hidup dan Kesejahteraan Warga Majalengka Meningkat

Awalnya, Elis meminjam uang sebesar Rp35 juta dari salah seorang warga Girimulya. 

Namun, karena bunga pinjamannya yang terlalu besar, yaitu 10 persen, akhirnya Elis hanya bisa pasrah. 

Akibat ketidakmampuan membayar hutang, rumahnya pun disita.

"Cuma di sini sebagai tempat tinggal. Mau ngontrak mahal," tuturnya.

Tag
Share