Ribuan Santri Dapat Makanan Bergizi Gratis
Jajaran Dinkes Provinsi Jawa Barat foto bersama dengan santriwati dan pengasuh Ponpes KHAS Kempek Kabupaten Cirebon usai kegiatan penyuluhan dan pemberian makanan bergizi gratis, kemarin.-CECEP NACEPI/RADAR CIREBON-radar cirebon
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat sukses menggelar sarapan bergizi gratis di Pondok Pesantren (Ponpes) KHAS Kempek Kabupaten Cirebon, Jumat (6/12).
Bahkan, kegiatan tersebut dilakukan serentak melalui daring di 10 pondok pesantren dengan siswa terbanyak di Jawa Barat. Sebagai pusatnya, ada di Ponpes KHAS Kempek, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon.
“Kalau untuk di Ponpes KHAS Kempek ada 1.000 santri dan santriwati yang terlibat dan mendapat makanan bergizi gratis. Tadi kami berinteraksi dengan 10 ponpes yang ada di 10 kota/kabupaten Jawa Barat melalui daring,” kata Kepala Dinkes Provinsi Jawa Barat, dr R Vini Adiani Dewi.
Vini mengatakan, makan bergizi ini sudah ada sebelum program Presiden Prabowo. Namun pada zaman dulu, gerakan bersama disebut dengan sarapan bergizi. Kalau di Jawa Barat, programnya isi piringku.
BACA JUGA:Amankan Sajam, Tangkap Sembilan Pelaku
“Kalau dulu hanya menyangkut anak-anak sekolah, Insya Allah di masa Bapak Presiden Prabowo ini melibatkan ibu hamil, ibu menyusui dan juga anak sekolah,” katanya.
Tidak hanya itu, mereka juga diberikan obat penambah darah dan edukasi terkait ilmu kesehatan. Yakni, pemahaman terkait literasi stunting, imunisasi, Jumantik untuk mencegah DBD, pengawasan obat untuk TBC, serta Jumat bersih.
Pantauan di lokasi, para santriwati sangat antusias mendengarkan ilmu yang disampaikan oleh pihak Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Mereka mencatat setiap poin penting dari setiap ilmu yang disampaikan.
Di tempat yang sama, salah satu santriwati Ponpes KHAS Kempek, Keysah Sabilah mengatakan, banyak manfaat dari kegiatan tersebut. Para santri, lanjutnya, diajak untuk senam, diberikan makan bergizi gratis, dan ilmu tentang kesehatan. Bahkan, ada pula pertanyaan dan hadiah untuk para santri yang bisa menjawab.
BACA JUGA:Cari Solusi Dana untuk Perbaiki Jalan Rusak
“Kami mendapatkan banyak manfaat, mulai dari pengetahun tentang kesehatan sampai makan bergizi. Ini sangat membantu dan bermanfaat untuk semua santriwati,” ujarnya. (cep)