Hadirkan 14 Pedagang, Pemkab Cirebon Gelar GPM

Sekda Kabupaten Cirebon Hilmi Rivai didampingi Kadis DKPP Kabupaten Cirebon Erus Rusmana dialog dengan pedagang, dalam kegiatan Gerakan Pangan Murah.-dokumen -tangkapan layar

CIREBON- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) menggelar Gerakan Pangan Murah (GMP) di Kantor Kecamatan Kedawung, Kamis 5 Desember 2024.

Ada 13 sampai 14 pedagang telah dihadirkan, menjual berbagai bahan kebutuhan pokok penting (bapokting).

Bahkan, barang yang dijual harganya lebih murah dibandingkan pasarnya. 

Gerakan Pangan Murah langsung diserbu oleh masyarakat setempat, utamanya ibu-ibu. Mereka belanja berbagai barang.

BACA JUGA:170 Kebakaran selama 2024, Terbanyak Terjadi di Kecamatan Harjamukti

BACA JUGA:Banyak Permintaan Pemangkasan Pohon kepada DPRKP

"Lumayan, harganya lebih murah. Contohnya daging. Harga 1 kilogram hanya Rp105.000, standarnya Rp120.000 sampai Rp130.000," kata salah satu pengunjung bernama Ida.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cirebon, Hilmi Rivai mengatakan, kegiatan Gerakan Pangan Murah ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi bapokting.

Pasalnya, harga yang dijual ini semuanya di bawah harga pasar, dan bedanya mulai dari Rp2.000 hingga Rp10.000.

BACA JUGA:14 Lokomotif dan 59 KA Sambut Nataru

BACA JUGA:Cerita yang Tersisa dari Pesta Demokrasi Lalu, Banyak yang Berkunjung ke Pedati Gede Pekalangan

"Kegiatan Gerakan Pangan Murah sudah digelar 22 kali di wilayah Kabupaten Cirebon. Ini kegiatan Gerakan Pangan Murah ke-22 dan terahir di tahun 2024. Manfaatnya cukup besar untuk masyarakat. Mereka bisa memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang murah," jelasnya.

Menjelang hari besar keagamaan, kata Hilmi, Pemkab Cirebon terus melakukan pemantauan harga bapokting. Pasalnya, semua kebutuhan pokok otomatis akan naik.

"Momen hari besar keagamaan, tanpa diskenario dan diatur, harga otomatis akan naik. Sehingga, kegiatan Gerakan Pangan Murah ini bisa membantu masyarakat dengan kenaikan harga di pasar," ujarnya.

Tag
Share