Pentingnya Penguasaan Public Speaking bagi Para Pemimpin
Ilustrasi public speking.-istimewa-
Oleh: Sofyan SPd*
PUBLIC speaking itu terdiri dari 2 kata yang berasal dari Bahasa Inggris. Public artinya umum dan speaking artinya berbicara. Jadi public speaking itu maksudnya adalah berbicara di depan umum.
Public speaking menurut KBBI adalah retorika yang dapat diartikan sebagai keterampilan berbahasa. Public speaking juga dapat diartikan sebagai studi tentang pemakaian bahasa secara efektif dalam menyusun kata atau kalimat.
Selanjutnya menurut David Zarefsky, dalam Public Speaking Strategic for Success, "Public speaking is a continuous communication process in which messages and signals circulate back and forth between speaker and listeners. "
BACA JUGA:Guru: Sosok di Balik Lahirnya Pemimpin Bangsa
(Public Speaking adalah sebuah proses komunikasi berkelanjutan, dimana pesan dan sinyal beredar bolak-balik antara pembicara dan pendengar)."
Sejalan dengan pendapat di atas (Dewi,2018:1) berpendapat: Public speaking secara sederhana adalah cara berbicara di depan khalayak yang sangat menuntut kelancaran berbicara, kontrol emosi, pemilihan kata, dan nada bicara.
Lebih dari itu, public speaking juga menuntut kemampuan untuk mengendalikan suasana, dan juga penguasaan bahan yang akan dibicarakan."
Public speaking atau berbicara di depan umum adalah keterampilan yang sangat penting bagi para pemimpin. Dari mulai Ketua RT, Ketua RW, Kepala Desa, Camat, Bupati, Walikota, Gubernur, Menteri, Presiden, termasuk para pebisnis dan lain-lain. Tujuannya, agar apa yang disampaikannya didengar dan dapat diterima oleh audiens dengan baik.
BACA JUGA: Jay Idzes Bermain Buruk Saat Venezia Dibantai Bologna
Berbicara masalah public speaking, berdasarkan pengalaman penulis kadang-kadang penulis itu menemukan orang yang agak susah untuk dimintai tolong untuk menyampaikan sesuatu yang sangat penting di depan umum atau masyarakat karena dia tidak terbiasa berbicara di depan umum.
Jadi kalau ada yang menyatakan bahwa tidak semua orang termasuk pemimpin mengusai public speaking, memang ada benarnya sesuai dengan fakta yang penulis temukan di lapangan.
Menurut Cici Situmorang, Humas IPB Cirebon dalam Radar Cirebon Group 23 Oktober 2024 menyatakan: "Berdasarkan riset, sebanyak 75 persen orang dewasa merasa takut untuk berbicara di depan umum.
Melihat begitu banyaknya yang tidak menguasai public speaking, maka wajar kalau public speaking itu perlu dipelajari oleh para pemimpin termasuk juga para mahasiswa agar nanti setelah mereka terjun ke masyarakat tidak canggung atau gugup lagi bila suatu saat disuruh menyampaikan sesuatu di depan umum. Dalam public speaking terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan seseorang diantaranya: