CIREBON - Pada hari Senin (19/2), dilakukan pemangkasan ranting pohon di Kawasan Bima.
Sejumlah petugas berpakaian seragam biru menggunakan mobil dengan crane terlihat memotong batang dan ranting pohon yang menjulang.
Pemangkasan pohon rawan tumbang ini terpantau di pintu keluar Kawasan Bima dari Jalan Brigjen Dharsono.
Penutupan arah keluar dilakukan untuk mencegah jatuhnya material pohon yang dapat membahayakan pengguna jalan, sehingga menerapkan sistem one way.
BACA JUGA:Waspada Potensi Hujan Disertai Angin Kencang
Meskipun demikian, tidak terjadi kemacetan yang signifikan.
Para petugas berpakaian seragam biru tersebut membagi tugas.
Beberapa dari mereka berada di bawah, menarik tali yang telah diikat pada batang pohon yang akan ditebang.
Sementara itu, satu orang lainnya naik ke mobil crane untuk menebang langsung batang atau ranting pohon tersebut.
BACA JUGA:Panwascam Sumberjaya Kawal Rapat Pleno Terbuka Pemilu 2024
Pemangkasan ini bukan tanpa alasan, karena ranting pohon yang menjulang merupakan potensi bahaya.
Terutama di musim hujan saat ini yang rawan terjadi bencana seperti pohon tumbang atau patah.
Sebelumnya, Kepala DPRKP Kota Cirebon Wandi Sofyan SSTP, melalui Kepala UPT Pertamanan dan Pemakaman DPRKP Kota Cirebon, Tommy Fahlevianto SE MM menyatakan bahwa pihaknya secara rutin melakukan antisipasi terhadap potensi pohon rawan tumbang dengan pemangkasan yang terjadwal.
”Kami telah melakukan pemangkasan di titik-titik tertentu secara berkala. Hampir semua ruas jalan telah kami tangani,” ujar Tommy beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Pilot Helikopter Tempur Jadi Orang Nomor Satu di Lanud Sugiri Sukani