Menurut pria yang akrab disapa Kiki itu, saat ini yang paling penting adalah bagaimana pemerintah daerah bersinergi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Pasalnya, Cirebon hingga saat ini belum juga memiliki icon yang menjadi tujuan wisatawan layaknya Yogya yang memiliki pusat keramaian.
Kehadiran BIJB Kertajati yang digadang-gadang akan memberikan imbas cukup besar pada Cirebon pun hingga saat ini belum terasa. Bahkan wisatawan dari Malaysia justru memilih untuk mengunjungi Bandung ketimbang Cirebon.
“Promosi pariwisata harus digenjot. Cirebon juga tidak boleh diam saja. Harus menghadirkan titik titik keramaian baru, sehingga pariwisata bisa menggeliat," tukasnya.
BACA JUGA:Kemiskinan Turun Nyaris 1 Persen
Kiki berharap rencana kenaikan pajak hiburan ini bisa dikaji ulang. Ia juga berharap ada diskusi bersama pemerintah daerah dan seluruh pelaku usaha untuk membahas rencana ini. (apr)