"Hadirnya 99 persen kader dan relawan dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata, bahwa kita semua bersatu untuk kemenangan Dirahmati. Saya percaya bahwa dengan semangat kebersamaan ini, kita akan sukses di Pilkada 2024," tegasnya.
BACA JUGA:Sistem Pelaporan Kapal Diluncurkan Kemenhub, Upaya Peningkatan Keselamatan Pelayaran Tanah Air
Di akhir pernyataan, Asep Armala mengajak seluruh kader koalisi dan relawan untuk terus bersatu dan bekerja sama, dalam rangka menyukseskan pasangan Dirahmati sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan 2024.
"Mari kita bahu-membahu untuk Kuningan yang lebih maju," tutupnya.
Di tempat terpisah, Calon Bupati Dr H Dian Rachmat Yanuar optimistis dan meyakini bahwa PKS akan bergerak dalam satu komando untuk memenangkan Pilkada Kuningan.
Hal ini disampaikan saat berbicara di hadapan kader dan simpatisan PKS di Kuningan pada Minggu 15 September 2024.
BACA JUGA:XL Axiata Kembali Luncurkan Gerakan Donasi Kuota: 3 Juta MB untuk Puluhan Sekolah
"PKS dikenal dengan militansinya dan selalu bergerak dalam satu komando. Sejarah telah membuktikan bahwa tidak pernah ada perbedaan haluan antara pimpinan dan kader di bawahnya," kata Dr H Dian Rachmat Yanuar.
Ia menegaskan, bahwa semangat persatuan ini akan menjadi kekuatan dalam menghadapi Pilkada 2024. Bahkan dukungan dari para kader PKS sangat terlihat, dalam berbagai kegiatan konsolidasi yang telah dilaksanakan.
"Tadi, Ustad Dwi menyampaikan bahwa ini baru permulaan, bukan dari struktur, melainkan dari kader penggerak partai. Roda PKS sudah berjalan, dan nanti siang kita akan lanjutkan dengan konsolidasi bersama Ibu Hj Tuti," lanjutnya.
BACA JUGA:Gempa Bumi 5,1 Magnitudo Guncang Papua, Daerah Yogyakarta Juga, Tidak Berpotensi Tsunami
Menurut Dian, keterlibatan aktif dari PKS dalam mendukung pencalonan, akan memberikan dorongan besar menghadapi Pilkada Kuningan. Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari partai-partai besar di tingkat pusat, untuk membawa perubahan yang lebih baik bagi Kabupaten Kuningan.
"Kuningan ini masih sangat bergantung pada dukungan pusat. Mudah-mudahan, dengan dukungan partai-partai besar, kita bisa memperbaiki keadaan dan membawa Kuningan ke arah yang lebih baik," tambahnya.
Dirinya optimistis, bahwa masyarakat Kuningan akan memilih pemimpin yang rasional dan melihat rekam jejak calon.
BACA JUGA:Gelar Donor Darah, Aston Cirebon Usung Konsep Dracula
"Sekarang masyarakat sudah lebih cerdas, tidak memilih secara emosional. Mereka akan melihat pengalaman dan kemampuan calon dalam memimpin ke depan," ujarnya.