Lumbung Baru dan Kado untuk Nusantara
Presiden Jokowi memberikan apresiasi kepada para atlet yang berlaga di Olimpiade Paris 2024.--Setkab
BACA JUGA:Kegiatan Senam Bersama di TK Tunas Karya dalam Momen HUT RI
Di mana dua emas Indonesia disumbangkan Susi Susanti dan Alan Budikusuma dari bulutangkis.
Dalam sejarah partisipasi di ajang Olimpiade sejak tahun 1952 di Helsinki hingga tahun 2024 di Paris, total tim Indonesia membawa pulang medali ke tanah air bejumlah 40 medali.
Dihimpun dari berbagai sumber, sebaran medali yang diperoleh kontingen merah putih terdiri dari 10 medali emas, kemudian 14 medali perak dan 16 medali perunggu.
LUMBUNG BARU
BACA JUGA: Rumah Zakat dan Complete Seluler Kolaborasi Salurkan 100 Paket Sembako Kepada Veteran
Dari 10 medali emas yang telah dipersembahkan oleh atlet-atlet Indonesia, 8 medali emas diantaranya berasal dari cabang Bulutangkis.
Sisanya 2 medali disumbangkan dari cabor panjat tebing nomor kecepatan dan angkat besi kelas 73 Kg.
Torelahan 8 medali emas dari badminton mencerminkan konsistensi dan andalan sejak lama Indonesia untuk mendulang medali di event empat tahun ini.
Sejak Olimpiade Barcelona 1992 hingga Olimpiade yang dihelat di Beijing 2008, secara rutin medali emas dipersembahkan dari cabor bulu tangkis.
BACA JUGA: Implementasi Gate Pass System di Pelabuhan Cirebon
Di Olimpiade London 2012, badminton alpa menyumbang medali emas, perak ataupun perunggu. Tradisi medali emas dari bulu tangkis berlanjut pada dua edisi selanjutnya.
Yaitu 1 medali emas pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dan 1 lagi pada Olimpiade Beijing 2020.
Bukan hanya pada gelaran Olimpiade London saja badminton tidak memberikan medali emas, di Olimpiade Paris 2024, atlet-atlet pelatnas Cipayung hanya bisa merengkuh medali perunggu, lewat Gregoria Mariska Tunjung.
Sedangkan 2 medali emas Olimpiade Paris dipersembahkan dari cabor panjat Tebing dan angkat besi.