Situs Taman Kera Masih Ramai Dikunjungi Wisatawan
Tampak luar Petilasan Sunan Kalijaga, Kota Cirebon, pada 12 Agustus.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Petilasan Sunan Kalijaga merupakan salah satu warisan cagar budaya Kota Cirebon.
Masyarakat sekitar seringkali mengunjungi lokasi ini untuk menikmati suasana dan menyaksikan tingkah kera yang bebas berkeliaran.
Pada hari-hari biasa, petilasan yang juga dikenal sebagai Situs Taman Kera ini terbilang sepi.
BACA JUGA: Jalan Gelap tak Ada PJU, Ruas Jalan Babakan-Cibogo Sering Jadi Tempat Tawuran Pelajar SMP
Hal ini juga terlihat pada kunjungan Radar Cirebon pada 12 Agustus.
Tidak ada kendaraan wisatawan yang terparkir, hanya tampak sejumlah pedagang di area dalam tempat bersejarah tersebut.
Petilasan ini terletak di Jalan Pramuka, Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, dan dikelilingi pepohonan rimbun.
BACA JUGA:Job Fair di SMK Budi Tresna Muhammadiyah Buka 1.856 Lowongan Pekerjaan
Suasananya teduh dan nyaman, bahkan saat siang hari. Lokasinya cukup mudah dijangkau karena berada di tengah permukiman penduduk dan hanya berjarak sekitar 5 kilometer dari pusat Kota Cirebon.
”Sudah beberapa kali saya ke sini, tapi hanya lewat saja. Belum pernah masuk ke dalam,” ucap Doni, warga Kota Cirebon, saat ditemui di sekitar lokasi pada 12 Agustus.
Kompleks petilasan ini memiliki luas sekitar 20.000 meter persegi dan dilalui oleh dua aliran sungai yang masing-masing memiliki nama berbeda.
BACA JUGA:Jumlah Rutilahu di Kabupaten Cirebon Sebanyak 18.370 Unit
Di dalam kompleks terdapat bangunan petilasan, sumur kuno, masjid, makam, serta hutan lindung yang dihuni puluhan kera.
Masyarakat setempat menyebut bangunan petilasan dengan istilah Pesarean, yang berasal dari bahasa Jawa dan berarti tempat peristirahatan.