Makin Dipercaya, Keandra Living Sampiran Gelar Akad Kredit dan Serah Terima Kunci Massal
Akad kredit dan serah terima kunci masal yang digelar oleh Keandra Living Sampiran.-dokumen -tangkapan layar
CIREBON- Di bawah naungan developer terbesar di wilayah III Cirebon, Tulus Asih Group, Keandra Living Sampiran menggelar acara Akad Kredit dan Serah Terima Kunci Massal beberapa waktu lalu.
Dalam acara tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU Kerjasama dengan Fibertrust (Internet Service Provider).
Acara ini dihadiri oleh Direktur Human Capital, Compliance, and Legal Bank BTN, Eko Waluyo; CEO Tulus Asih Group, H. Teddy Wijaya; Kepala Divisi Human Capital & Strategy Division Bank BTN, Aldo Bimantoro; dan Kepala Cabang Bank BTN Kantor Cabang Cirebon, Vidy Aryo Fajar.
BACA JUGA:Jebakan Tikus Memakan Korban, Petani Asal Desa/Kecamatan Gabuswetan Ditemukan Tewas
Direktur Operasional Tulus Asih Group, Gun Gumilar, mengatakan bahwa akad kredit dan serah terima kunci massal ini merupakan bukti kepercayaan masyarakat terhadap developer dalam menyediakan rumah yang siap huni dan terjangkau.
Acara ini juga sebagai bentuk apresiasi kepada konsumen yang telah memilih Keandra Living Sampiran sebagai tempat hunian mereka.
Total terdapat 300 konsumen yang mengikuti akad kredit massal.
BACA JUGA:Nama Abah Dudung Semakin Diperhitungkan, Kepala Desa 3 Periode dan Berprestasi
”Terima kasih atas kepercayaan masyarakat kepada kami. Kami berharap setelah akad kredit, konsumen bisa segera menghuni rumah tersebut,” ujarnya.
Gun menambahkan bahwa Keandra Living Sampiran mulai dikembangkan sejak akhir tahun 2023.
Bank Pemberi Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Bank BTN melalui Kantor Cabang BTN Cirebon, telah memberikan kredit kepada lebih dari 100 konsumen Keandra Living Sampiran.
BACA JUGA:3 Truk Dikerahkan Angkut Sampah Liar di Desa Kertawinangun
Di masa mendatang, diharapkan hal ini akan terus berlanjut seiring dengan pembangunan unit yang direncanakan mencapai 900 unit dengan berbagai tipe hunian.
”Kami menyediakan kurang lebih 1.000 unit, dan saat ini masih tersisa 700 unit rumah lagi,” jelasnya.