Ketua Apindo Disebut Sebagai Kuda Hitam Cawabup Koalisi KIM Plus PKB

Reporter: Raswidi Hendra Suwarsa |

Editor: Raswidi Hendra Suwarsa |

Jumat , 19 Jul 2024 - 10:54

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Cirebon, Asep Sholeh Fakhrul digadang-gadang menjadi kuda hitam sebagai cawabup di Pilbup Cirebon tahun 2024.-dokumen -tangkapan layar

CIREBON- Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Cirebon, Asep Sholeh Fakhrul masuk dalam bursa calon wakil bupati (cawabup) Cirebon pada Pilkada 2024.

Kabar ini menambah dinamika politik jelang Pemilihan Bupati (Pilbup) Cirebon, 27 November 2024 mendatang.

Bahkan, pengusaha muda itu disebut-sebut menjadi kuda hitam cawabup di koalisi Golkar, Gerindra, Demokrat plus PKB. Terlebih, Asep memiliki kedekatan dengan sejumlah elite di sejumlah partai politik (parpol) koalisi.

Maka, manuver politik Asep pun diprediksi merubah skema politik di Pilbup Cirebon 2024.

Kepada Radar Cirebon, Asep mengaku serius maju di Pilbup Cirebon. Termasuk tengah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik yang sudah membangun koalisi.

Seperti Gerindra dan Golkar, serta Demorkat. Komunikasi itu pun akan terus berjalan dengan sejumlah parpol lainnya sebagai bentuk keseriusan maju di Pilbup Cirebon.

"Saya memang maju menjadi calon wakil bupati Cirebon, mendampingi Bu Ayu (Wahyu Tjiptaningsih). Kalau komunikasi dengan Bu Ayu sudah intens, dan dia setuju," kata Asep, saat ditemui di kawasan Jalan Tuparev, 18 Juli 2024.

Hanya saja, lanjut Asep, komunikasi dengan PKB kecil kemungkinannya. Alasannya, calon kuat bacabup PKB adalah Abdullah Sukri atau Gus Abe. Ia melihat, Gus Abe sepertinya keukeuh ingin menjadi calon bupati Cirebon.

"Saya memang diperintahkan dari pusat untuk maju menjadi calon wakil bupati Cirebon," jelasnya.

Asep mengaku, alasan utama maju menjadi kandidat wakil bupati Cirebon, salah satunya karena ingin mengentaskan angka pengangguran yang ada di Kabupaten Cirebon. Sebagai ketua Apindo, dirinya sangat paham terkait masalah investasi di Kabupaten Cirebon.

Untuk itu, dirinya berkeinginan membawa sebanyak-banyaknya investor, agar bisa mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Cirebon.

ketua apindo disebut sebagai kuda hitam cawabup koalisi kim plus pkb                             cirebon- ketua asosiasi pengusaha indonesia (apindo) kabupaten cirebon, asep sholeh fakhrul masuk dalam bursa calon wakil bupati (cawabup) cirebon pada pilkada 2024.
kabar ini menambah dinamika politik jelang pemilihan bupati (pilbup) cirebon, 27 november 2024 mendatang. 
bahkan, pengusaha muda itu disebut-sebut menjadi kuda hitam cawabup di koalisi golkar, gerindra, demokrat plus pkb. terlebih, asep memiliki kedekatan dengan sejumlah elite di sejumlah partai politik (parpol) koalisi.
baca juga:wujudkan kota cirebon tangguh bencana 
maka, manuver politik asep pun diprediksi merubah skema politik di pilbup cirebon 2024. 
kepada radar cirebon, asep mengaku serius maju di pilbup cirebon. termasuk tengah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik yang sudah membangun koalisi.
seperti gerindra dan golkar, serta demorkat. komunikasi itu pun akan terus berjalan dengan sejumlah parpol lainnya sebagai bentuk keseriusan maju di pilbup cirebon. 
baca juga:aston cirebon hadirkan promo swim and dine
"saya memang maju menjadi calon wakil bupati cirebon, mendampingi bu ayu (wahyu tjiptaningsih). kalau komunikasi dengan bu ayu sudah intens, dan dia setuju," kata asep, saat ditemui di kawasan jalan tuparev, 18 juli 2024. 
hanya saja, lanjut asep, komunikasi dengan pkb kecil kemungkinannya. alasannya, calon kuat bacabup pkb adalah abdullah sukri atau gus abe. ia melihat, gus abe sepertinya keukeuh ingin menjadi calon bupati cirebon.
"saya memang diperintahkan dari pusat untuk maju menjadi calon wakil bupati cirebon," jelasnya.
baca juga:pemakam berhimpitan dengan rumah warga, tidak ada kesan seram
asep mengaku, alasan utama maju menjadi kandidat wakil bupati cirebon, salah satunya karena ingin mengentaskan angka pengangguran yang ada di kabupaten cirebon. sebagai ketua apindo, dirinya sangat paham terkait masalah investasi di kabupaten cirebon.
untuk itu, dirinya berkeinginan membawa sebanyak-banyaknya investor, agar bisa mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di kabupaten cirebon.
seperti diketahui, munculnya asep menambah daftar panjang bacawabup di kabupaten cirebon. bahkan, dari sekian banyak calon bupati, hanya tiga yang ngotot di posisi e1.
baca juga:hari ini, tepat setahun brt beroperasi
yakni, ketua dpc pdip kabupaten cirebon drs imron mag, mantan wakil bupati cirebon hj wahyu tjiptaningsih atau ayu dan ketua umum pb pmii gus abe. ketiganya enggan menjadi e2. 
menariknya, ayu dan abe berangkat dari koalisi golkar, gerindra, demokrat dan pkb. koalisi ini terancam pecah. sementara, ketua dpd golkar kabupaten cirebon teguh rusiana merdeka, juga digadang-gadang menjadi salah satu kandidat. namun teguh lebih fleksibel.