Gerbang Digital Library
ilustrasi--
BACA JUGA:Tidak Paham Bahasa Cirebon, tak Perlu Takut, Sekarang Ada Kamus Bahasa Cirebon Berisi 5000 Kosakata
Ini berarti, digital library adalah alat yang kuat dalam memastikan bahwa tidak ada yang terbuang dalam upaya pengembangan budaya literasi.
Digital library memiliki beragam opsi sumber informasi. Pada era 5.0, informasi tidak lagi memuat bentuk teks.
Tetapi juga bentuk video, podcast, animasi, dan berbagai format multimedia lainnya. Hal ini memungkinkan individu untuk memilih gaya pembelajaran yang paling sesuai dengan preferensi mereka.
Seseorang yang lebih suka menonton video dapat belajar dari video tutorial, sementara yang lebih suka membaca teks dapat mengeksplorasi e-book atau artikel.
BACA JUGA:Tahun Lalu Juara 2, Dan Tahun Ini Siswi SMPIT Darurrohmah Juara 1 IPA
Dengan beragamnya sumber informasi, digital library tidak hanya mendukung perkembangan literasi tradisional, tetapi juga literasi media.
Era di mana informasi palsu dan hoaks dapat menyebar dengan cepat, literasi media menjadi sangat penting. Digital library membantu individu mengembangkan kemampuan kritis mereka, dalam mengevaluasi informasi yang mereka temui secara online.
Hubungannya dengan pendidikan, tentu budaya literasi akan lebih melaju. Sebab digital library berakibat pada peningkatan kualitas pembelajaran.
Guru dengan mudah mengakses sumber daya pendidikan yang relevan dan mengintegrasikan dalam kurikulum.
BACA JUGA:Akibat Ada Ketidakkompakan Dalam Organisasi, Sekum DPD KNPI Majalengka Mengundurkan Diri
Hal ini sangat membantu siswa mengembangkan keterampilan literasi sejak dini. Selain itu, guru dapat mengajarkan siswa tentang pentingnya evaluasi informasi secara kritis. Era di mana informasi mudah ditemukan tetapi tidak selalu akurat.
Digital library juga digunakan untuk mengembangkan literasi masyarakat secara umum. Program-program literasi komunitas dapat menggunakan digital library untuk memberikan pelatihan literasi kepada anggota masyarakat yang beragam.
Contohnya, mereka dapat mengadakan lokakarya tentang cara menggunakan digital library, mengidentifikasi sumber informasi yang kredibel, dan mengembangkan kemampuan membaca kritis. Tidak lupa, perpustakaan umum dapat berperan sebagai pusat literasi di komunitas.
Di era 5.0, teknologi semakin menggurita, budaya literasi melalui digital library menjadi lebih penting daripada sebelumnya.