Beda Kuliah, Beda Sekolah

Ilustrasi--

SAAT beralih dari sekolah ke kuliah, pelajar sering menghadapi banyak perubahan besar. Bukan hanya pindah ke tempat baru, tetapi juga cara belajar dan hidup yang berbeda.

Di sekolah, semuanya lebih teratur dan diawasi oleh guru. Di kuliah, mahasiswa harus lebih mandiri dan bertanggung jawab atas diri mereka sendiri. Untuk memahami perbedaan antara dunia perkuliahan dan kehidupan di sekolah, mari kita simak komentar dari para Sobat Zetizen. 

Tanggapan pertama datang dari salah satu alumni SMAN 4 Kota Cirebon, Fikrie Wiguna. Ia menuturkan bahwa kehidupan sekolah dan kuliah berbeda dari segi mengajar. Juga tugas yang diberikan pengajar.

“Terkadang ada dosen yang hanya menjelaskan saja tanpa mau menanyakan kepada mahasiswa paham atau tidaknya. Yang terpenting, sudah menyelesaikan tugas. Tugas pun akan banyak apabila menjelang UAS. Lebih santai saat sekolah, karena tidak terlalu fokus dalam tugas. Kalau kuliah, tidak bisa santai,” tuturnya.

Tanggapan selanjutnya datang dari alumni SMAN 4 Kota Cirebon yang sekarang kuliah di Universitas Jendral Soedirman, Davina Ezra Jasmine. Ia mengalami fenomena culture shock ketika baru merasakan bangku perkuliahan.

“Beberapa culture shock yang aku rasain itu, lumayan banyak. Waktu SMA itu kan ibaratnya hampir 12 jam kita di sekolah. Sisanya ada organisasi ekstrakulikuler, atau acara di luar sekolah. Jadi di rumah itu full cuma buat makan, tidur. Tapi di kuliah malah kebalikannya. Kita di kampus itu cuma 1-2 jam saja dalam belajar. Sisanya ya belajar sendiri. Terkait kehidupan pribadi juga lumayan kaget. Pas awal itu karena harus kuliah pagi, biasanya sarapan, baju sudah ada yang siapin. Sekarang nyiapin sendiri. Terkait kehidupan pertemanan juga, aku awalnya takut gak bisa beradaptasi. Tapi alhamdulillah di tengah banyaknya rumor kalau pertemanan kuliah itu gak ada yang bener-bener temen, aku dapat yang bener-bener bisa di panggil temen. Kalo terkait materi pembelajaran itu, sebetulnya gak beda jauh sama SMA, tapi ini lebih detil,” ujarnya.

Tanggapan terakhir datang dari mahasiswa Teknik Informatika, Politeknik Negeri Indramayu, Luqman Al Yasin. Luqman mengatakan, perbedaan kehidupan di kuliah dengan di sekolah adalah pada lingkup pertemanan.

“Perbedaan yang paling kelihatan sih di kehidupan sosial pertemanan. Dulu saat sekolah, kita temenan itu kan kaya anak remaja pada umumnya. Masih ada main dan santainya lah. Nah, kalau di kuliah, sebenernya untuk main masih ada. Cuma selalu dibayang-bayangi sama tugas kuliah yang sekalinya ada, langsung numpuk. Terus juga, karena kuliah itu bebas. Aturannya tergantung dosen yang mengajar. Jadi ya harus bisa hati-hati untuk milih temen. Beda sama sekolah yang masih ada aturan. Jadi masih enak buat temenan sama siapa saja,” tandasnya. (guilo/halwa/fadli/latifah)

Tag
Share