Sinergi Normalisasi Sungai Cimanuk

NORMALISASI: Pemkab Indramayu bersama BBWS menerjunkan alat berat beko untuk melakukan normalisasi di Sungai Cimanuk Lama.-anang syahroni-radar indramayu

INDRAMAYU-Pemkab Indramayu bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung melakukan normalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Cimanuk Lama yang melintasi wilayah perkotaan Indramayu.

Dengan langkah itu, diharapkan menjadi sumber irigasi pertanian dan kebutuhan lainnya bagi masyarakat Kabupaten Indramayu.

Bupati Indramayu Hj Nina Agustina SH MH CRA mengatakan, Sungai Cimanuk yang bermuara di wilayah Kabupaten Indramayu saat ini kondisinya memprihatinkan, terutama Sungai Cimanuk Lama yang melintas wilayah perkotaan. 

Selain mengalami pendangkalan, Sungai Cimanuk juga dipenuhi oleh berbagai gulma terutama eceng gondok.

BACA JUGA:Polisi Buru Bandar Besar

Menurut Bupati Nina, eceng gondok ini telah menutupi permukaan air Cimanuk sehingga mengganggu distribusi irigasi. Dengan dilakukan normalisasi diharapkan Cimanuk kembali menjadi normal baik untuk irigasi maupun kebutuhan lainnya.

”Kewenangan normalisasi Cimanuk ini ada di BBWS, jadi saya meminta agar ada perhatian untuk normalisasi atau perbaikan setiap tahunnya. Alhamdulillah berkat sinergi kita dengan BBWS sekarang kita lakukan normalisasi itu demi masyarakat Indramayu,” tegas Bupati Nina, Kamis (20/6).

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti melalui Kepala Bidang Sumber Daya Air, Warhadi menjelaskan, perhatian Bupati Indramayu Hj Nina Agustina terhadap penataan irigasi sangat tinggi hal ini dikarenakan sistem irigasi yang baik di Kabupaten Indramayu akan sangat memengaruhi pertanian dan sektor lainnya.

Sedangkan normalisasi berada di 2 lokasi Cimanuk yakni Cimanuk Lama wilayah perkotaan yang melintasi belakang Masjid Agung dan Cimanuk Baru yang melintasi Jembatan Merah Desa Terusan.

BACA JUGA:Kota Cirebon Sebagai Pusat Perdagangan dan Jasa, Hadapi Tantangan dalam Pengelolaan Air Limbah Domestik

“Untuk Cimanuk Lama terutama Desa Babadan hingga Jembatan Flyover Pagirikan dilakukan pembersihan eceng gondok. Sedangkan Cimanuk baru yang melintasi Desa Babadan, Penganjang, Wanantara, Sindang, dan Terusan dilakukan normalisasi atau pengerukan saluran,” ujarnya. (oni)

Tag
Share