Matangkan Koalisi, PKB Cari Bakal Calon Wabup

Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kuningan KH Didin Misbahudin, menegaskan komitmen DPC PKB Kuningan dalam mengusung Yanuar Prihatin sebagai calon bupati Kuningan dari PKB. Dalam keterangan resminya, KH Didin Misbahudin menyatakan bahwa hal ini sesuai dengan Surat Keputusan DPP PKB yang memberi mandat kepada Yanuar Prihatin untuk maju sebagai calon kepala daerah dalam Pilkada di Kuningan.

Menurutnya, komunikasi politik telah dilakukan dengan semua partai politik di Kuningan, dan berlangsung dengan dinamis. Hampir seluruh partai berharap dapat berkoalisi dengan PKB untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi Kuningan.

"Dan bahkan teman-teman parpol lain sangat bersemangat juga untuk mengajukan bakal calon wakil bupatinya," ujar KH Didin Misbahudin, Selasa (4/6). 

Ia menambahkan bahwa bagi PKB, dukungan ini merupakan penghargaan besar dari parpol lain terhadap PKB. Rencananya, dalam waktu dekat, PKB Kuningan akan mengambil keputusan final untuk dilaporkan kepada DPP PKB setelah mematangkan koalisi tersebut.

BACA JUGA:Thony Serius Nyalon Bupati

Lebih lanjut, tokoh NU Kuningan ini menyampaikan bahwa setelah terbentuk koalisi yang lebih jelas, DPP PKB biasanya akan segera memfinalkan calon yang diusung.

Meskipun DPP PKB telah mengumumkan keputusan final terhadap calon kepala daerah di 35 daerah di Indonesia, Kuningan belum termasuk di dalamnya karena koalisi belum terbentuk secara permanen.

"Tidak benar berita yang menyebutkan bahwa Yanuar Prihatin tidak lagi diusung PKB," tegas KH Didin.

Ia juga mensinyalir bahwa isu tersebut dimunculkan untuk menimbulkan kebingungan di masyarakat. Yanuar Prihatin sendiri merupakan calon yang didukung oleh berbagai kalangan, termasuk para kiai, ulama, pimpinan pondok pesantren, politisi, pengusaha, pelaku UMKM, pedagang, pemuda, tokoh masyarakat, ibu-ibu, pelajar, dan mahasiswa.

BACA JUGA:Tiba di Polda Metro Jaya, Hasto: Saya Datang dengan Niat Baik

PKB Kuningan dan Yanuar Prihatin terus berupaya mematangkan koalisi untuk Pilkada Kuningan demi mencapai keberhasilan dalam kontes politik yang akan datang.(ags)