Gerindra Buka Opsi Diluar 12 Nama Pendaftar Bacawalkot Cirebon

TEGASKAN SITUASI: Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat, Daddy Rohanady mengatakan, 12 nama yang sudah mengikuti fit and proper test di DPC belum tentu mendapatkan rekomendasi.-abdullah-radar cirebon

CIREBON - DPC Partai Gerindra Kota Cirebon telah mengggelar fit and proper test terhadap 12 nama bakal calon walikota dan wakil walikota (bacawalkot) Cirebon pada hari Minggu, 26 Mei 2024.

Namun demikian, ternyata dari 12 nama yang mendaftar, tidak jadi jaminan mereka bisa mendapatkan rekomendasi dari DPP. 

Karena, ada kemungkinan DPP membuka opsi rekomendasi calon walikota dan calon wakil walikota Cirebon diluar 12 nama. Yakni, dengan menurunkan “Satria Piningit” atau sosok yang disembunyikan, untuk maju pada Pilkada Kota Cirebon 2024. 

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat, Daddy Rohanady mengatakan, 12 nama yang sudah mengikuti fit and proper test di DPC, jangan dulu over confidence.

BACA JUGA:Urusan Koalisi Setelah Rakernas, Mesin PDIP Telat Panas

Karena, bisa saja tiba-tiba DPP punya Satria Piningit yang diturunkan ke Kota Cirebon untuk maju pada Pilkada. Tapi bisa jadi tidak ada Satria Piningit. 

“Ke-12 nama pendaftar jangan pede dulu. Bisa jadi tiba-tiba DPP punya keputusan baru. Bisa saja ada Satria Piningit yang diturunkan ke Kota Cirebon,” ujarnya, Senin 27 Mei 2024.  

Disinggung rumor jika 12 nama itu tidak ada yang memenuhi kriteria, dan malah DPP menerjunkan tokoh kalangan artis, Daddy menjelaskan belum final.

Begitu juga fit and proper test, bukan hasil final. Karena, tiap level buka pendaftaran calon kepala daerah, DPD dan DPP menerima pendaftaran bagi siapapun. 

BACA JUGA:Maju Besti Alias Maju Bersama Eti Herawati Siap Deklarasi

Mengenai hasil fit and proper test calon kepala daerah, Daddy menegaskan belum menentukan nama-nama yang akan dikirim ke DPD Gerindra Jawa Barat.

Apalagi, Gerindra Kota Cirebon memiliki lima kursi, dan tidak cukup untuk mengusung sendiri. “Sehingga, kita wajib berkoalisi dengan partai lainnya,” ujar dia. 

Maka dari itu, hasil fit and proper test, nanti dari DPC akan dikirim ke DPD. Dari DPD direkomendaiskan lagi ke DPP.

“Sementara ini belum diputuskan.Tim akan merumuskan siapa yang layak dapat rekomendasi tiga nama, dan maksimal lima nama. Kami tentu berpikir detil untuk mengirimkan nama paling representatif,” terangnya. 

Tag
Share